KUNJUNGAN KERJA DPRD PASAMAN BARAT KE DLH KABUPATEN ROKAN ULU
MR.com, Pasbar| Komisi III DPRD Kabupaten Pasaman Barat kunjungan kerja (kunker) Study Comperatif ke Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Rokan Ulu (RIAU), Selasa(21/6/2022).
Kunker dengan agenda studi dalam pelaksanaan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) serta Pengelolaan dan Pengawasan Limbah Badan Usaha (Perusahaan).
Anggota DPRD Kabupaten tersebut terdiri dari Kepala Rombongan Ketua Komisi III H. Nazwar. SH, Drs. H. Baharuddin. R. Ali Nasir.SH dan Anggota DPRD Lainnya.
Kedatangan rombongan Anggota DPRD Kabupaten Pasaman Barat didampingi Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Pasaman Barat, diterima oleh Sekretaris DLH, Kabupaten Rokan Ulu.
Sekretaris DLH Rokan Ulu mengatakan permohonan maaf dari Kepala dinas karena sdg dinas luar daerah dan terima kasih atas kunjungan kerja ini Study Coperatif untuk mengetahui Pengelolaan dan Pengawasan Lingkungan serta KLHS.
Disampaikan bahwa di Kab Rokan hulu saat ini telah berdiri 41 pabrik sawit dan pemanfaatan jenjangan kosong Jankos)sebagai sumber energi listrik yg sdg bekerja sama dengan investor Jepang.
Dalam pengelolaan limbah cair perusahaan di arahkan ke pemupukan lahan (landaplikasi) Sedangkan kegiatan KLHS untuk RTRW sudah di siapkan oleh Bapeda Rokan hulu di 2020.
Menyikapi pertanyaan anggota Dewan mengenai harga sawit yg turun di sampaikan utk wilayah kab Rokan hulu sama juga mengalami penurunan dengan harga penjualan di masyarakat berkisar Rp. 1.600 sampai Rp.1.900.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Pasaman Barat Aminingdel. S. Pd. MM menyampaikan Perda 18 tahun 2012 Tetang tata ruang kab.pasaman barat akan dilakukan revisi menyesuaikan dengan permen ATR tahun 2022 tentang Tata cara KLHS yang terintegrasi dengan tata ruang,untuk saat ini progres dari KLHS untuk RTRW masih tahap pengumpulan data dan informasi yg nantinya akan di lakukan pengelolaan data dan analisis.
Anggota DPRD menyampaikan Dari kunjungan ini banyak hal hal baru yg lebih kreatif dalam pemanfaatan limbah menjadi nilai ekonomis, kata Baharuddin.