Mitra Rakyat

MR.COM, Pasbar - Berat sama dipikul, ringan sama dijinjing, dengan saling membantu beban berat menjadi ringan. Gempa bumi melanda sebagian wilayah di Kabupaten Pasaman dan Pasaman Barat (Pasbar), Sumatera Barat (Sumbar) jumat (25/02) lalu dengan kekuatan 6,1 skala Richter.

Dari data BPBD Sumbar  lebih dari 3000 bagunan rusak, 12 meninggal dunia dan 6 warga hilang dalam pencarian.

Beberapa titik terdapat tanah longsor, sebagian infrastruktur pun mengalami gangguan.

Sebagai bentuk kepedulian TNI AL melalui Lantamal II Padang, memberikan bantuan yang dihimpun dari keluarga besar TNI AL dan donatur. Komandan Lantamal II, Laksamana Pertama TNI Endra Sulistiyono, S.E., M.M. menyerahkan bantuan secara simbolis.

Bantuan diterima langsung oleh Bupati Pasaman Barat, Hamsuardi, S.Ag dan Wakil Bupati Risnawanto, S.E., Dihalaman rumah dinas Bupati Pasaman Barat. Kamis,  (03/03).

Selain menyerahkan bantuan, Danlantamal II juga berkesempatan meninjau posko tanggap bencana tim gulben Lantamal II di Jorong Lubuak Sariak, Nagari Kajai, Kecamatan Talamau, Pasaman Barat.

Pada kesempatan tersebut Danlantamal II juga menyerahkan bantuan secara simbolis kepada perwakilan masyarakat. Selanjutnya bantuan akan didistribusikan oleh Kepala Jorong, dan perwakilan masyarakat yg ditunjuk dengan dibantu tim satgas gulben Lantamal II. 

Danlantamal II menyampaikan agar para warga terdampak gempa untuk bersabar atas musihbah yang dialami, memanfaatkan bantuan yang diterima dengan sebaik-baiknya.

Untuk bantuan yang lebih besar dalam perbaikan bangunan yang rusak dapat dikordinasikan dengan pemerintah daerah sebagai pemegang kendali tanggap darurat.

Dalam kunjungan ini Danlantamal II mendapat pemaparan tentang tugas Tim Satgas sesuai sektor oleh Komandan Satgas Penanggulangan Bencana Lantamal II, Mayor Marinir Arief Bastian Sanusi.

Turut mendampingi Danlantamal II, pejabat utama Lantamal II, Ketua dan pengurus Korcab II Daerah Jalasenastri Armada I, Kasatker terkait, dan tim gulben Lantamal II, serta DANPOSAL Air Bangis Letda Laut (PM) H.M.Suwarsyah yang bertanggung jawab menentukan tempat dan waktu.(DDR/Dispen AL)

Bantuan logistik tersebut diantar langsung oleh Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD Pasaman Barat Dasrial, S.Sos bersama rombongan, ke posko-posko yang berada di Nagari Kajai.

Sekwan DPRD Pasaman Barat Dasrial menyampaikan, logistik yang disalurkan kepada korban gempa yang ada di Nagari Kajai tersebut, merupakan bantuan dari Kementrian Sosial. 

"Hari ini kami menyalurkan bantuan logistik berupa, 159 paket sembako, matras, selimut, tenda terpal, perlengkapan bayi, mie istan, tikar dan dandang alat untuk memasak. Logistik yang kami salurkan ini merupakan bantuan dari Kementerian Sosial," kata Dasrial.

Diharapkan, bantuan yang disalurkan Sekretariat DPRD Pasaman Barat tersebut, dapat sedikit membantu kebutuhan para korban gempa yang berada di pengingsian.

Sementara itu, Resi salah seorang korban yang berada di posko pengungsian di Nagari Kajai mengucapkan terimakasih kepada Sekretariat DPRD Pasaman Barat, karena sudah menyalurkan bantuan lokistik untuk mereka.

"Kami sangat senang dan berterimakasih kepada Sekretariat DPRD yang sudah memberikan bantuan kepada kami, ini sangat kami butuhkan saat ini, karena kebutuhan logistik di posko kami masih sangat minim," katanya.

Dia juga menyampaikan, saat ini di tempat pengungsian mereka masih masih banyak yang belum terpenuhi, salah satunya perlengkapan bayi, selimut, dan tenda.(RLS)

Pelantikan bagi keenam pejabat itu pun resmi dilangsungkan di Gedung Serbaguna Bagindo Aziz Chan Kantor Balai Kota Padang, Selasa siang (1/3/2022).

Seperti diketahui, enam pejabat tersebut adalah Raf Indria yang sebelumnya menjabat Kepala Bidang (Kabid) Infrastruktur dan Kewilayahan Bappeda kini dipromosikan menempati jabatan baru sebagai Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP).

Selain itu Ances Kurniawan sebelumnya Kabag Tata Pemerintahan kini menjabat Kepala Dinas Sosial, dr Sri Kurnia Yati selaku Kabid Pelayanan Medis dan Perawatan RSUD dr Rasidin kini promosi menempati jabatan Kepala Dinas Kesehatan.

Begitu juga hal yang sama juga diterima Yudi Indra Syani. Pria yang sebelumnya menjabat Sekretaris Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Padang itu kini menempati jabatan sebagai orang nomor satu di Dishub Kota Padang.

Kemudian disusul Ferri Erviyan Rinaldy sebelumnya menjabat Sekretaris Inspektorat kini menjabat Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (UKM) serta Eri Sendjaya sebelumnya Camat Padang Barat kini promosi menjabat sebagai Kepala Dinas Pariwisata.

Dalam sambutan dan arahannya Wali Kota Hendri Septa menyampaikan melalui pelantikan tersebut ia berharap dapat memberikan motivasi dan kekuatan baru bagi Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait yang beberapa waktu sebelumnya terdapat kekosongan pimpinan.

"Kita tentu berharap, para pejabat yang dilantik kali ini benar-benar menjadi pimpinan yang amanah dan betul-betul menjadi suri tauladan dengan mementingkan OPD yang dipimpinnya ke depan. Mudah-mudahan kita semua para ASN di setiap OPD dapat bekerjasama mulai hari ini dengan pimpinan baru masing-masing," harap Wako.

Selain itu Wako Hendri juga berharap semua pejabat yang dilantik mampu menjawab tantangan dan persoalan yang ada di OPD-nya masing-masing ke depan.

"Para pejabat yang dilantik harus memperhatikan terutama soliditas, loyalitas dan totalitas bekerja di dalam OPD-nya masing-masing. Begitu juga harus bisa merespon harapan dan keinginan masyarakat Kota Padang secara cepat, tepat dan baik," ujar dia.

Lebih jauh Wali Kota milenial itu juga menjelaskan, pelantikan tersebut telah mendapatkan pertimbangan dari panitia seleksi (pansel) terkait Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama dan rekomendasi dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) sesuai Surat No.B-812/KASN/02/2022 yang diterima pada  25 Februari 2022 perihal Rekomendasi Hasil Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Pemko Padang.

"Proses seleksi Jabatan Tinggi Pratama (Eselon) II ini juga telah melewati beberapa tahapan seleksi mulai dari pendaftaran calon, uji kompetensi atau psikometri yang dilaksanakan di UPT BKD Provinsi Riau hingga pembuatan makalah, penelusuran rekam jejak dan wawancara," jelasnya. (Ady/Dv/Prokompim Pdg)

Pemerintah Daerah Kabupaten Pasaman Barat mengucapkan duka yang mendalam atas meninggalnya Seorang relawan yang telah mengabdi dan berjuang dalam membantu masyarakat Pasaman Barat untuk penangan Gempa.

"Kami dari Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat mewakili Bupati dan Wakil Bupati Pasaman Barat melepas jenazah relawan kemanusiaan yang telah berjuang untuk membantu Kabupaten Pasaman Barat dalam penanganan gempa di sini. Pemda Pasbar dan masyarakat juga mengucapkan turut berduka sedalam-dalamnya atas meninggalnya almarhum yang sedang berjuang membantu korban gempa di Pasbar," ungkap Sekretaris Daerah Pasaman Barat Hendra Putra, Senin (28/2) malam saat melepas jenazah Putra Dwi Wahyu dari Rumah Sakit Yarsi Simpang Empat menuju Padang.

Hendra Putra menambahkan, Pemda dan semua tim di Pasbar mengucapkan terima kasih atas pengabdian almarhum untuk Pasbar. Hendra berharap apa yang telah dilakukan almarhum untuk Pasaman Barat menjadi catatan amal ibadah di sisi Allah, karena meninggal saat berjuang demi kemanusiaan.

"Kami dari pemerintah daerah, bupati, wakil bupati dan jajaran serta masyarakat menitipkan salam kepada keluarga almarhum. insyaallah kami akan mengunjungi keluarga beliau, karena beliau juga sudah berjuang untuk kami di Pasbar,"kata Hendra.

"Kepada keluarga yang ditinggalkan semoga diberikan ketabahan, semua amal beliau selama membantu korban gempa di bumi mekar Tuah Basamo ini mendapat pahala berlipat ganda disisi Allah,"pungkasnya. (DDR)

Dikesempatan itu Bambang menyampaikan rasa empatinya yang mendalam kepada korban gempa yang terjadi pada hari Jum'at itu.

“ Semoga dengan bantuan dari kami ini dapat sedikit meringankan beban para korban yang terkena musibah gempa ini" kata Bambang, Ahad(27/2/2022) di Pasaman Barat.

Kita ikut prihatin dan merasakan derita yang saudara kita rasakan itu. Semoga  masyarakat Pasaman Barat dan daerah terdampak lainnya kuat dan tabah menghadapi cobaan yang di alami sekarang ini, tutur Bambang.

"Untuk itu, saya mewakili segenap karyawan dari PT.Gamindra Mitra Kesuma mengucapkan ikut prihatin korban bencana yang terjadi ini," pungkasnya.

Gempa mengguncang wilayah Sumatera Barat dengan kekuatan magnitudo 6,2 pada Jumat (25/2), pukul 08.39 WIB. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat, sumber gempa Sumbar berlokasi di 17 km timur laut Pasaman Barat dengan kedalaman 10 km.(dr)