Latest Post

1 #Kajati #Kajari #Sumbar #Pasbar 4 #Pasbar 1 #Pasbar #IMI 1 #sunatanmasal #pasbar #kolaboraksi 1 17 Agustus 1 AAYT 1 Administrasi 8 Agam 1 Agama 1 Aia Gadang 1 Air mata 1 Ajudan 1 Akses 4 Aksi 1 Amankan 1 Ambulance 1 Anam Koto 1 Anggaran 6 APD 1 Arogan 3 Artikel 1 Aset 1 Asimilasi 1 ASN 1 Atlet 1 ATR 2 Aturan 1 Babinkamtibmas 1 Baharuddin 1 Balon 1 Bandung 1 Bansos 1 Bantah 7 Bantuan 1 Batu Sangkar 1 Bawaslu 1 Baznas 1 Baznas Pasbar 1 Bebas 1 Bedah Rumah 1 Belajar 1 Belanja 4 Bencana 2 Berbagi 1 Berjoget 1 Bhakti 1 Bhayangkara 1 Bhayangkari 2 Bina Marga 1 BK 1 BKPSDM 1 BLPP 1 BLT Dana Desa 3 BNN 4 BNNK 1 Bocah 1 Bogor 1 Box Redaksi 1 Boyolali 9 BPBD 1 BPK RI 1 BPN 1 BTN 1 BTT 9 Bukittinggi 1 Bully 17 Bupati 3 Bupati Pasbar 1 Cacat Hukum 1 Calon 1 Camat 1 Cerpen 6 Corona 1 Covid 29 Covid 19 16 Covid-19 1 CPNS 1 cross 1 dampak 1 Dana 1 Dandim 1 Data 1 Demo 1 Dermawan 3 Dharmasraya 1 Dilaporkan 1 dinas 2 Dinkes 1 Dinsos 2 Direktur 3 Disinfektan 4 DPC 2 DPD 1 DPD Golkar 1 DPD PAN 1 DPP 12 DPRD 3 DPRD Padang 1 DPRD Pasbar 1 Dukungan 1 Duta Genre 1 Emma Yohana 2 Erick Hariyona 1 Ershi 1 Evakuasi 1 Facebook 1 Forkopimda 1 Formalin 1 Fuso 1 Gabungan 1 Gempars 1 Geoaprk 3 Gerindra 1 Gor 1 Gudang 3 gugus tugas 3 Hakim 2 HANI 1 Hari raya 1 Haru. 1 Hilang 1 Himbau 2 Hoax 1 Hujat 2 Hukum 1 Humas 1 HUT 1 Hutan Kota 1 idul adha 1 Ikan Tongkol 1 Iklan video 1 Ikw 2 Ilegal mining 1 Incasi 1 Inspektorat 1 Intel 3 Isolasi 1 Isu 1 Jabatan 34 Jakarta 3 Jalan 1 Jambi 3 Jateng 6 Jubir 1 Jumat berbagi 1 Jurnalis 10 Kab. Solok 2 Kab.Agam 4 Kab.Padang Pariaman 3 Kab.Pasaman 2 Kab.Solok 3 Kab.Solok Selatan 1 Kabag 3 Kabid 4 Kabupaten Pasaman 1 Kader 3 Kadis 1 Kajari 2 Kalaksa 1 Kanit 1 Kapa 10 Kapolres 1 Karantina 6 Kasat 1 Kasi 1 KASN 1 Kasubag Humas 1 Kasus 1 Kebakaran 1 Kejahatan 1 Kemanusiaan 1 Kemerdekaan 2 Keracunan 1 Kerja 1 Kerja bakti 1 kerjasama 2 Kesbangpol 1 Kesenian Daerah 1 Kesra 2 Ketua 2 Ketua DPRD 1 Kinali 2 KKN 1 Kodim 2 KOK 3 Kolaboraksi 2 Komisi 1 Komisioner 4 KONI 1 KONI PASBAR 1 Kontak 1 Kontrak 1 Kopi 4 Korban 1 Korban Banjir 1 Korupsi 15 Kota Padang 2 Kota Solok 3 KPU 2 Kriminal 4 kuasa hukum 1 Kuliah 1 Kupon 1 Kurang Mampu 1 Kurban 1 Labor 1 Laka Lantas 1 Lalulintas 1 Lantas 5 Lapas 3 Laporan 1 Laporkan 2 Laskar 1 Lebaran 2 Lembah Melintang 1 Leting 1 Limapuluh Kota 1 LKAAM 1 Lubuk Basung 3 Maapam 3 Mahasiswa 1 Maligi 1 Masjid 3 Masker 1 Medsos 1 Melahirkan 1 Mengajar 2 Meninggal 5 Mentawai 1 metrologi 1 Milenial 1 MoU 1 MPP 1 MRPB 2 MRPB Peduli 1 MTQ 2 Mujahidin 3 Muri 1 Nagari 1 Narapidana 6 Narkoba 28 Nasional 1 Negara 2 Negatif 5 New Normal 2 New Pasbar 88 News Pasbar 1 Ngawi 1 ninik mamak 2 ODP 1 OfRoad 2 Oknum 2 olah raga 2 Operasi 127 Opini 1 Opino 1 OTG 2 PAC 1 Pada 724 Padang 7 Padang Panjang 19 Padang Pariaman 1 Painan 1 Pakar 4 Pandemi 1 Pangan 1 Pantai Maligi 1 Panti Asuhan 6 Pariaman 1 Paripurna 2 pariwara 1 Pariwisata 1 Partai 1 Pasaan 93 Pasaman 27 Pasaman Barat 556 Pasbar 1 Pasbat 1 Pasien 1 Paslon 1 Patuh 4 Payakumbuh 1 Pdamg 2 PDIP 4 PDP 6 Peduli 1 peduli lingkungan 1 Pegawai 2 Pelaku 3 Pelanggaran 3 Pemalsuan 1 Pemasaran 1 pembelian 1 Pembinaan 1 Pemda 1 Pemerasan 3 Pemerintah 1 Pemerintahan 1 Pemilihan 1 Pemilu 2024 65 Pemko Padang 1 Pemuda 1 Penanggulangan 1 penangkapan 2 Pencemaran 2 Pencuri 1 pendidikan 2 Pengadaan 2 Pengadilan 1 Penganiayaan 1 Pengawasan 1 Penggelapan 1 Penghargaan 1 penusukan 1 Penyelidikan 1 Penyu 1 Perantauan 1 Perawatan 3 Perbatasan 1 Peredaran 1 Periode 1 Perjalanan 1 perkebunan 3 Pers 1 Pertanahan 3 Perumda AM Kota Padamg 8 Perumda AM Kota Padang 2 Perumda Kota Padang 50 Pessel 3 Pilkada 1 Pinjam 1 PKH 1 PKK 1 Plasma 1 Plt 2 PN 1 PN Pasbar 2 PNS 3 pol pp 1 Polda Sumbar 4 Polisi 6 Politik 28 Polres 6 Polres Pasbar 1 Polsek 1 Pos 3 Pos perbatasan 6 Positif 2 posko 1 potensi 1 PPM 1 Prestasi 4 PSBB 1 PSDA 1 Puan 2 PUPR 1 Pusdalops 2 Puskesmas 1 Pustu 1 Rapid Test 2 razia 1 Rekomendasi 3 Relawan 1 Reses 1 Reskrim 1 Revisi 1 RI 1 Riau 8 RSUD 1 RSUP M Djamil 1 RTLH 1 Rumah Sakit 1 Rusak 1 Sabu 1 Samarinda 1 Sapi 2 SAR 8 Satgas 2 Satlantas 1 SE 4 Sekda 1 Sekda Pasbar 1 Selebaran 8 Sembako 1 Sertijab 1 Sewenang wenang 1 Sidak 13 sijunjung 1 Sikilang 2 Singgalang 1 sirkuit 2 SK 1 Snar 2 Solo 5 Solok 4 Solok Selatan 6 SolSel 4 sosial 2 Sosialisasi 2 Sumatera Barat 146 Sumbar 1 Sumbar- 1 Sumur 1 Sunatan massal 1 sungai 1 surat kaleng 6 swab 2 Talamau 1 Talu 1 Tanah 21 Tanah Datar 1 Target 1 Tata Usaha 1 teluk tapang 1 Temu ramah 2 Terisolir 1 Terminal 1 Tersangka 5 Thermogun 1 Tidak layak Huni 2 Tilang 1 Tindak Pidana Korupsi 1 tipiter 1 TMMD 2 TNI 1 TNI AL 1 Tongkol 1 TP.PKK 1 tradisional 1 Transparan 1 trenggiling 1 tuak 2 Tukik 1 Tumor 1 Ujung Gading 1 Ultimatum 1 Uluran 1 Unand 1 Upacara 1 Update 1 usaha 1 usir balik 1 Verifikasi 1 Virtual 1 wakil bupati 4 Wali Nagari 2 wartawan 1 Waspada 1 Wirid Yasin 1 Yamaha Vega 2 Yarsi 2 Yulianto 1 ZI 1 Zona Hijau 1 Zona Merah


 

MR.com,Padang-Pemerintah Kota Padang melalui Tim Koordinasi dan Kerjasama Daerah (TKKD) Kota Padang, menggelar pertemuan atau rapat teknis dengan jajaran Rektorat Institut Seni Indonesia (ISI) Padang Panjang di Gedung Putih Rumah Dinas Wali Kota Padang, Senin (14/6/2021).

Rapat yang dipimpin Wali Kota Padang Hendri Septa itu, diketahui membahas tindak lanjut kerjasama atau Memorandum of Understanding (MoU) yang telah terjalin antara Pemko Padang dan ISI Padang Panjang sejak 18 November 2020 lalu.

Hadir langsung dikesempatan itu Rektor ISI Padang Panjang Prof. Dr. Novesar Jamarun, MS beserta Pembantu Rektor I Dr. Andar Indra Sastra, M.Hum, Dekan Fakultas Seni Pertunjukan Ferry Herdianto, M.Sn dan Dekan Fakultas Seni Rupa dan Desain Yandri, M.Sn. Selanjutnya Ketua LPPMPP Dr. Yuniarti Munaf, M.Pd. Kons dan Direktur Pasca Sarjana ISI Padang Panjang Dr. Asril, M.Hum.

Sementara Kepala OPD di lingkup Pemko Padang yang hadir adalah Kepala Dinas Pariwisata Kota Padang Arfian, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Padang Mursalim, Kabag Kerjasama Erwin. M, Camat Pauh Jasman serta perwakilan dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Padang.

Wali kota Hendri Septa mengatakan, atas nama Pemko Padang tentu sangat menyambut baik hal tersebut. Dimana dalam pertemuan itu sama-sama baik dari pihak ISI Padang Panjang dan juga beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait di lingkup Pemko Padang saling memaparkan potensi dan peluang kerjasama.

"Insya Allah, dari hasil pembicaraan tadi dalam waktu dekat kita akan coba formatkan terkait apa saja yang akan dikerjasamakan ke depan," sebut wako didampingi Asisten Pemerintahan dan Kesra Edi Hasymi kepada wartawan usai pertemuan.

Wako Hendri pun mensyukuri atas kerjasama yang sangat diharapkan tersebut. Dimana salah satu perguruan tinggi itu berencana akan bekerjasama dengan Pemko Padang dalam membantu pengelolaan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Kota Padang.

"Hal ini sejalan dengan visi dan misi Kota Padang serta program unggulan (progul) Wali Kota Padang 2019-2024. Kita sangat berharap, semua rangkaian kerjasama ini dapat dilakukan dengan baik dan sesuai harapan tentunya," imbuhnya.

Seperti diketahui, beberapa hal yang akan dikerjasamakan antara Pemko Padang dan ISI Padang Panjang adalah mulai dari peningkatan sumber daya manusia (SDM), peningkatan seni tradisi dan warisan budaya lokal Minangkabau di Kota Padang, peningkatan ekonomi kreatif serta masih banyak lagi lainnya.

"Jadi kerjasama ini akan kita gunakan untuk menguatkan sektor pariwisata dan juga progul yang telah kami janjikan kepada warga Kota Padang. Yaitunya seperti menjaga kelestarian adat dan budaya yang ada di kota ini. Alhamdulillah, ini juga sejalan dengan upaya yang tengah kita lakukan saat ini. Seperti menghidupkan kembali kawasan wisata kota tua, pembangunan pusat kegiatan kepemudaan (youth centre) serta pembuatan kampung tematik yang ada di beberapa daerah," ungkap wako.

Lebih lanjut orang nomor satu di Kota Padang itu mengaku, alasan Pemko Padang memilih ISI Padang Panjang untuk kerjasama tersebut salah satunya adalah dikarenakan ISI Padang Panjang merupakan salah satu perguruan tinggi seni terbaik, tidak saja di Sumbar namun juga di tingkat nasional.

"Kita berharap tidak hanya ISI Padang Panjang, perguruan tinggi lainnya juga dapat melakukan sinergi dan peningkatan kerjasama terkait bidang apa saja dengan kita. Sehingga dengan itu kemajuan pembangunan di Kota Padang ini insya Allah dapat dilakukan dengan baik dan lancar," akunya berharap.

Bak gayung bersambut, Rektor ISI Padang Panjang Prof. Dr. Novesar Jamarun juga mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Pemko Padang terutama bagi Wali Kota Padang Hendri Septa yang telah bersedia bekerjasama dengan ISI Padang Panjang.

Disebutkannya, bentuk kerjasamanya yaitu mendukung kelestarian adat dan budaya serta merevitalisasi dan mengembangkan kebudayaan yang ada di Kota Padang. Begitu juga dalam mendukung pengembangan ekonomi kreatif dan hal penting lainnya.

"Kami sungguh bangga karena ISI Padang Panjang ikut berperan dalam mempercepat terwujudnya visi dan misi serta salah satu progul Wali Kota Padang 2019-2024 yang bergerak di dalam industri kreatif. Kami di ISI Padang Panjang juga memiliki beberapa program studi (prodi) di samping seni yaitu industri kreatif."

"Artinya MoU yang telah terjalin antara Pemko Padang dan ISI Padang Panjang tersebut insya Allah akan dituangkan dalam kerjasama antara OPD terkait dengan beberapa Fakultas yang ada di ISI Padang Panjang. Bagi kita yang utama adalah bagaimana ISI Padang Panjang dengan segala hal yang dimiliki bisa bersinergi untuk kemajuan bangsa dan negara," pungkasnya.(David)


MR.com,Pasbar-Pekerjaan Rehabilitasi DI.Batang Tongar di Kabupaten Pasaman Barat senilai Rp28.992.462.000, jadi sorotan panas publik. Meski masih dalam tahap pelaksanaan, diduga pekerjaan tidak memiliki mutu dan kualitas yang baik.

Masyarakat sekitar mengatakan, pekerjaan yang dilakukan kontraktor bagus hanya dekat bendungan saja. Kalau sudah masuk dekat ke kawasan sawah dan kebun warga, pekerjaan diduga mulai asal saja, sebut warga yang tidak inginkan namanya disebut, Minggu (13/6/2021) dilokasi pekerjaan.

" Sebenarnya sekarang sawah kami kekeringan. Tapi tidak apa- apa kami rela, demi mendapatkan pembangunan saluran irigasi yang bagus dan bisa bertahan dengan waktu yang lama," harap warga tersebut.

Yang warga disini takuti, sebutnya lagi, adalah tidak memiliki infrastruktur irigasi yang baik untuk pengairan sawah dan kebun mereka. Karena selama ini mereka hidup dari hasil panen sawah dan kebun tersebut, terang warga.

" Jadi saluran irigasi ini merupakan jantung pertahanan ekonomi kami. Kalau bangunan saluran irigasi ini dikerjakan hanya mencari keuntungan tanpa pedulikan mutunya, secara perlahan mereka termasuk sudah menganiaya kami," tutup warga itu.

"Jika proyek ini terus dilanjutkan tanpa pengawasan yang  ketat, disinyalir hasilnya tidak berkualitas, akhirnya masyarakat petani yang dirugikan. Padahal anggaran digelontorkan milyran rupiah demi kepentingan masyarakat tersebut,”  ungkap Ir.Indrawan, Minggu(13/6/2021) menanggapi hal tersebut di Padang.

Kata dia, bicara soal konstruksi bangunan itu bergantung pada kekuatan pondasi dan campuran bahan. Apalagi campuran semen dan pasir yang digunakan sangat tidak berkualitas.

" Saya menduga pekerjaan ini tidak sesuai bestek. Hal itu terlihat salah satunya dari pekerjaan dinding saluran irigasi. Adukan semen langsung bersentuhan dengan tanah tanpa ada alasan plastik," ujarnya.

Menurutnya, hal itu akan membuat dinding saluran irigasi tidak kuat dan kokoh. Dan kedepannya dinding tersebut diduga akan mengalami kebocoran. Begitu juga ketebalan dinding saluran irigasi yang dikerjan, menurutnya juga jauh dari spesifikasi.

Sebaiknya pihak PT.Promix Prima Karya selaku pelaksana sedikit memikirkan nasib warga petani di daerah tersebut, dengan memberikan infrastruktur yang baik.

Begitu juga pihak SNVT PJPA WS.IAKR Sumbar sebagai perpanjangan tangan dari Kementerian PU dan Perumahan Rakyat, Dirjen Sumber Daya Air, BWSS V Padang agar menekankan kepada kontraktor untuk bekerja sesuai aturan, pungkasnya.

Dilain pihak, Ilham Frezen selaku PPK di kegiatan tersebut saat dikonfirmasi via telpon mengatakan, Saya akan memeriksa terlebih dahulu data-data  yang bapak sampaikan.

"Untuk selanjutnya apabila mau konfirmasi bapak bisa datang ke kantor," jawabnya singkat.


Sampai berita diterbitkan media masih upaya konfirmasi pihak terkait lainnya.*Derim*


 

MR.com,Padang-Wali Kota Padang Hendri Septa mengapresiasi dan menyambut baik atas digelarnya kegiatan Sosialisasi dan Simulasi Evakuasi Mandiri Terhadap Ancaman Bencana Gempa Bumi dan Tsunami yang digelar di lingkungan RW III Kelurahan Ganting Parak Ganting, Kecamatan Padang Timur, Sabtu (12/6/2021).

Menurut orang nomor satu di Kota Padang itu, kegiatan simulasi kebencanaan ini bernilai penting meski saat ini masih tengah berkutat dalam penekanan penyebaran Covid-19.

"Meski saat ini masih dilanda pandemi Covid-19, kita di Kota Padang juga harus mempersiapkan diri untuk menghadapi ancaman bencana lainnya seperti gempa bumi dan tsunami serta lainnya. Maka itu atas nama Pemerinta Kota Padang, saya sangat menyambut baik digelarnya kegiatan kali ini," ungkap Wako Hendri dalam kegiatan yang menerapkan protokol Covid-19 itu.



Wali kota mengatakan, terkait kegiatan sosialisasi dan simulasi kebencanaan sejatinya rutin dilakukan oleh Pemerintah Kota Padang melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) beserta syakeholder dan elemen terkait lainnya. Namun kegiatan tersebut sempat berkurang bahkan bisa dikatakan terhenti. Hal itu dikarenakan sejak Covid-19 mewabah di berbagai negara di dunia termasuk Indonesia bahkan Kota Padang, fokus penanganan bencana lebih mengarah ke virus mematikan tersebut.

"Alhamdulillah, kegiatan sosialisasi dan simulasi ini penting bagi kita di Kota Padang. Yaitu bagaimana mengingatkan dan mempersiapkan kita kembali tentang ancaman bencana gempa dan tsunami yang sewaktu-waktu bisa saja terjadi. Apalagi Padang termasuk daerah rawan dari dua bencana tersebut."

"Jadi, di samping menekan penyebaran Covid-19 kita juga harus mempersiapkan diri menghadapi bencana lainnya. Mitigasi bencana sangat penting dilakukan agar masyarakat tahu dan cerdas serta mampu menyelamatkan diri sewaktu terjadi bencana. Namun kita harus tetap berdoa, semoga Kota Padang terhindar dari segala macam bencana. Terutama pandemi Covid-19 yang sudah melanda hampir 1,5 tahun," ujarnya.



Lebih lanjut Wali Kota Hendri berharap ke depan kegiatan simulasi kebencanaan tersebut juga dapat diikuti dan dilakukan di tiap kelurahan di seluruh kecamatan di Kota Padang. Ia pun meminta dukungan camat beserta lurah dan didukung OPD terkait dan semua elemen masyarakat untuk dapat mengupayakan pelaksanaanya.

"Untuk sosialisasi kebencanaan ini bagi satu kelurahan nanti akan mengundang RT dan RW yang ada. Sehingga setelah mengikuti sosialisasi kebencanaan ini, merekalah yang akan menyampaikan ke warga masyarakatnya. Gempa, tsunami dan bencana lainnya ibarat maut. Tidak diundang tapi bisa saja datang. Maka itu alangkah baiknya kita harus terus mempersiapkan diri dan meningkatkan segala upaya sehingga tidak terjadi korban jiwa atau pun kerugian lainnya sewaktu terjadinya bencana," pungkas wako mengakhiri.



Sementara itu, ketua pelaksana kegiatan Benny Effendi menyebutkan kegiatan sosialisasi dan simulasi evakuasi mandiri terhadap ancaman bencana gempa bumi dan tsunami tersebut dilatar belakangi dari kemauan dan keinginan warga dan tokoh masyarakat khususnya di lingkungan RW III Kelurahan Ganting Parak Gadang.

"Kegiatan sosialisasi dan simulasi ini terselenggara awalnya berkat dukungan swadaya warga. Alhamdulillah juga ikut didukung oleh Pemko Padang melalui BPBD, Puskesmas, PMI dan ormas/penggiat kebencanaan lainnya. Kita berharap, kegiatan ini berjalan dengan baik dan sesuai harapan," harapnya.

Adapun kata dia lagi, untuk kegiatan tersebut panitia pelaksana menghadirkan beberapa pemateri yang berkompeten di bidangnya yang juga selaku penggiat kebencanaan di Sumatera Bara (Sumbar). Diantaranya yakni Ir. Ade Edward, Novitri Yardi dan Kamran Agos.

"Mereka (pemateri) akan memberikan sosialisasi, ulasan lengkap dan simulasi evakuasi mandiri terkait bencana gempa dan tsunami," tuturnya.

Dalam kesempatan itu juga hadir mendampingi Wali Kota Padang diantaranya Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Henry Gani, Camat Padang Timur Siska Meilani dan Lurah Ganting Parak Gadang Syafrius.(David)


 Tim Klewang Polresta Padang, Tangkap Tersangka Pelaku Curanmor 

Mr.com, Padang-Dua remaja dibekuk Tim Klewang Satreskrim Polresta Padang lantaran terlibat pencurian kendaraan bermotor (Curanmor). Kedua pelaku berhasil ditangkap karena pancingan orangtua masing-masing setelah melihat aksi anaknya mencuri motor melalui CCTV parkiran Pasar Raya Padang.

Kedua pelaku M Septiansyah Fajar (20) dan Fariq Hafif (21) tersebut melakukan aksinya di parkiran Pasar Raya Inpres II, Kelurahan Kampung Jao, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang, Selasa (8/6/2021).

Kasatreskrim Polresta Padang Kompol Rico Fernanda mengatakan, aksi pelaku diketahui setelah korban bernama Rendy Erman melapor ke polisi sesaat setelah sepeda motornya merk Honda Scoopy warna coklat hitam hilang.

Rico menjelaskan, kejadian berawal ketika pelaku melewati parkiran Inpres II Pasar Raya Padang menggunakan sepeda motor miliknya.

“Kemudian, kedua tersangka melihat kunci 1 unit sepeda motor milik korban tertinggal di kontak sepeda motornya,” sebut Rico, Kamis (10/6/2021).

Dilanjutkannya, pelaku Fajar turun dari motor dan mengambil serta membawa sepeda motor tersebut sedangkan tersangka Hafis pergi sendiri dengan sepeda motornya.

Beruntung aksi tersebut terekam CCTV, sehingga kedua pelaku berhasil ditangkap Selasa sore. (Sumber OborSumbar.com)

Foto : Mario Syah Johan, Anggota Komisi IV DPRD Sumbar (tengah), saat turun kelapangan.

MR.com,Sumbar-Menyoal dugaan buruknya kualitas Infrastruktur yang dikerjakan PT.Brein Veri yang berada dalam pengawasan Kementerian PU dan Perumahan Rakyat, Balai Pelaksana Prasarana Pemukiman Provinsi Sumbar, Satker Pelaksana Prasarana Pemukiman Prov.Sumbar, Senilai Rp. 5.098.189.550,67,akhirnya ditanggapi Mario SyahJohan, anggota Komisi IV DPRD Provinsi Sumatera Barat, Fraksi Partai Gerindra.



Berita terkait: Kepala Satker PJN I Sumbar, Thaibur: Sudah Tidak Perlu Saya Tanggapi, Diduga Ada Persekongkolan Di Proyek Penanganan Longsor Payakumbuh Batas Riau

"Kalau kita melihat dengan banyaknya pekerjaan yang dibiayai pusat. Dan sering kita perhatikan kepala daerah terkesan lepas tangan dan kurang tanggap terhadap pekerjaan yang ada didaerah nya," ujar Mario,Jumat(11/6/2021) via telpon.

Seperti yang terjadi diproyek milik Balai Pelaksana Prasarana Pemukiman Sumbar yang berjalan itu. Mario menilai infrastruktur yang dibangun oleh PT.Brein Veri ini kondisinya sangat jauh dari harapan masyarakat.

" Jangan hanya sekedar bekerja saja, tapi rekanan dan Balai mustinya juga memperhatikan mutu dan kualitas hasil kerjanya. Sebab, masyarakat sudah pasti mengharapkan yang demikian, masyarakat menginginkan infrastruktur yang bagus dan bisa dimanfaatkan dengan waktu lama," ujarnya.

Selanjutnya pihak yang terlibat pada proyek tersebut disinyalir sudah mencoreng muka bapak menteri, karena bekerja tidak sungguh-sungguh, hanya memikirkan keuntungan saja dan mengenyampingkan kepentingan masyarakat, kata Mario.

Kami dari komisi IV akan terus memantau semua kegiatan yang dibiayai APBN. Tanpa terkecuali, proyek yang anggaran pusatnya berada dibawah pengawasan Balai Pelaksana Prasarana Pemukiman Sumbar ini, tegasnya.

"Kita minta kepada seluruh kepala daerah yang ada di Sumbar, jangan hanya bisa minta dana ke pusat, tapi setelah dibantu pusat dana tersebut juga harus ikut memantau dan mengawasi pekerjaan tersebut, agar dana diberikan pemerintah pusat tepat sasaran dan memiliki mutu dan kualitas yang diinginkan," sebut wakil rakyat dari fraksi Partai Gerindra tersebut.

Beliau berharap seluruh komponen masyarakat, wartawan, seluruh anggota DPRD perwakilan kabupaten/ kota agar saling sinergi dalam mengawal pekerjaan yang mamakai uang negara.

Hingga berita diterbitkan media masih upaya konfirmasi pihak terkait lainnya. *rl/tim*

Foto : Yatun SH (Lawyer) dan plang proyek tidak dituliskan nilai anggaran.


MR.com, Payakumbuh
-Menyoal proyek penanganan longsor Payakumbuh batas Riau yang diduga Kepala Satuan Kerja Pelaksana Jalan Nasional Wilayah I Sumbar (Kasatker PJN Wil I Sumbar) restui PT. Pasagan Tenaga Perkasa untuk tidak menulis nilai anggaran pada plang proyek.Terpantau oleh media pada minggu, (16/05/2021) waktu lalu.

Berita terkait : Proyek Penangan Longsor Milik PJN Wilayah I Sumbar Diduga "Kangkangi" Perpres dan UU KIP

Namun saat dikonfirmasi kepada Thaibur ST.MT selaku Kepala Satker PJN Wilayah I Sumbar pada Selasa (8/6/2021) via telpon mengatakan, "sudah tidak perlu saya tanggapi".

Tentunya hal ini akan menambah kecurigaan dilingkungan masyarakat Sumatera Barat. Rekanan diduga kuat sudah melanggar aturan, karena tidak menuliskan nilai anggaran pada plang proyek. Kemudian waktu ditanya menyangkut hal tersebut, Thaibur sebagai pimpinan di Satker PJN I seolah tidak mau menanggapinya saat dikonfirmasi awak media.

" Wajar kecurigaan masyarakat semakin mengental. Karena pihak yang seharusnya mengawasi pelaksanaan proyek seolah tutup mata, sehingga menimbulkan lagi dugaan kalau proyek tersebut beraroma KKN. " ujar Yatun SH, menanggapi hal tersebut, Kamis(10/6/2021) di Padang.

Tentunya dalam hal ini dapat dikatakan pihak kontraktor dan Satker PJN Wil I Sumbar telah melakukan ”pembohongan publik” dan mungkin akan berdampak terhadap hasil pekerjaan, tambahnya.

Menurutnya, penulisan nilai anggaran pada papan informasi sangat penting bahwa papan nama tidak hanya sebagai komponen pelengkap ketentuan pelaksanaan kegiatan proyek. 

"Namun lebih dari itu, plang proyek sebagai salah satu bentuk agar pelaksanaan setiap proyek dapat berjalan dengan transparan sesuai dengan amanat perundang-undangan dan peraturan presiden," ujarnya lagi.

Yatun menduga telah terjadi persekongkolan secara terang-terangan antara kedua belah pihak agar sama-sama mendapatkan keuntungan, ucapnya.

" Agar tidak terjadi kegiatan KKN dalam pelaksanaan proyek tersebut, kepada pihak Polri dan Kejaksaan juga masyarakat untuk dapat mengawasi secara intens proyek tersebut. Dan kepada pihak Kementerian PUPR RI untuk dapat mengontrol kinerja jajaran bawahannya dalam melaksanakan tugas," pungkasnya.

Hingga berita diterbitkan media masih menunggu tanggapan konfirmasi dari Dirjen Bina Marga, dan konfirmasi pihak terkait lainnya.* rl/tim*

Mitra

{picture#https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiUKjfj8bYhguqcr3G0Jgy8vCMLVFLC7ATCnT6NVc1jtwAoGMVRLM4oapisLSj-hut6qCME7GEWZklrOvrx00qU-Rl7Kmuz3WOtPrRT_N0YO075CqwNfhOd8DhpYxskz102kdV-ds9-urs/s1600/logo3.png} YOUR_PROFILE_DESCRIPTION {facebook#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {twitter#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {google#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {pinterest#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {youtube#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {instagram#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL}

Powered by Blogger.