Latest Post

1 #Kajati #Kajari #Sumbar #Pasbar 4 #Pasbar 1 #Pasbar #IMI 1 #sunatanmasal #pasbar #kolaboraksi 1 17 Agustus 1 AAYT 1 Administrasi 8 Agam 1 Agama 1 Aia Gadang 1 Air mata 1 Ajudan 1 Akses 4 Aksi 1 Amankan 1 Ambulance 1 Anam Koto 1 Anggaran 6 APD 1 Arogan 3 Artikel 1 Aset 1 Asimilasi 1 ASN 1 Atlet 1 ATR 2 Aturan 1 Babinkamtibmas 1 Baharuddin 1 Balon 1 Bandung 1 Bansos 1 Bantah 7 Bantuan 1 Batu Sangkar 1 Bawaslu 1 Baznas 1 Baznas Pasbar 1 Bebas 1 Bedah Rumah 1 Belajar 1 Belanja 4 Bencana 2 Berbagi 1 Berjoget 1 Bhakti 1 Bhayangkara 1 Bhayangkari 2 Bina Marga 1 BK 1 BKPSDM 1 BLPP 1 BLT Dana Desa 3 BNN 4 BNNK 1 Bocah 1 Bogor 1 Box Redaksi 1 Boyolali 9 BPBD 1 BPK RI 1 BPN 1 BTN 1 BTT 9 Bukittinggi 1 Bully 17 Bupati 3 Bupati Pasbar 1 Cacat Hukum 1 Calon 1 Camat 1 Cerpen 6 Corona 1 Covid 29 Covid 19 16 Covid-19 1 CPNS 1 cross 1 dampak 1 Dana 1 Dandim 1 Data 1 Demo 1 Dermawan 3 Dharmasraya 1 Dilaporkan 1 dinas 2 Dinkes 1 Dinsos 2 Direktur 3 Disinfektan 4 DPC 2 DPD 1 DPD Golkar 1 DPD PAN 1 DPP 12 DPRD 3 DPRD Padang 1 DPRD Pasbar 1 Dukungan 1 Duta Genre 1 Emma Yohana 2 Erick Hariyona 1 Ershi 1 Evakuasi 1 Facebook 1 Forkopimda 1 Formalin 1 Fuso 1 Gabungan 1 Gempars 1 Geoaprk 3 Gerindra 1 Gor 1 Gudang 3 gugus tugas 3 Hakim 2 HANI 1 Hari raya 1 Haru. 1 Hilang 1 Himbau 2 Hoax 1 Hujat 2 Hukum 1 Humas 1 HUT 1 Hutan Kota 1 idul adha 1 Ikan Tongkol 1 Iklan video 1 Ikw 2 Ilegal mining 1 Incasi 1 Inspektorat 1 Intel 3 Isolasi 1 Isu 1 Jabatan 34 Jakarta 3 Jalan 1 Jambi 3 Jateng 6 Jubir 1 Jumat berbagi 1 Jurnalis 10 Kab. Solok 2 Kab.Agam 4 Kab.Padang Pariaman 3 Kab.Pasaman 2 Kab.Solok 3 Kab.Solok Selatan 1 Kabag 3 Kabid 4 Kabupaten Pasaman 1 Kader 3 Kadis 1 Kajari 2 Kalaksa 1 Kanit 1 Kapa 10 Kapolres 1 Karantina 6 Kasat 1 Kasi 1 KASN 1 Kasubag Humas 1 Kasus 1 Kebakaran 1 Kejahatan 1 Kemanusiaan 1 Kemerdekaan 2 Keracunan 1 Kerja 1 Kerja bakti 1 kerjasama 2 Kesbangpol 1 Kesenian Daerah 1 Kesra 2 Ketua 2 Ketua DPRD 1 Kinali 2 KKN 1 Kodim 2 KOK 3 Kolaboraksi 2 Komisi 1 Komisioner 4 KONI 1 KONI PASBAR 1 Kontak 1 Kontrak 1 Kopi 4 Korban 1 Korban Banjir 1 Korupsi 16 Kota Padang 2 Kota Solok 3 KPU 2 Kriminal 4 kuasa hukum 1 Kuliah 1 Kupon 1 Kurang Mampu 1 Kurban 1 Labor 1 Laka Lantas 1 Lalulintas 1 Lantas 5 Lapas 3 Laporan 1 Laporkan 2 Laskar 1 Lebaran 2 Lembah Melintang 1 Leting 1 Limapuluh Kota 1 LKAAM 1 Lubuk Basung 3 Maapam 3 Mahasiswa 1 Maligi 1 Masjid 3 Masker 1 Medsos 1 Melahirkan 1 Mengajar 2 Meninggal 5 Mentawai 1 metrologi 1 Milenial 1 MoU 1 MPP 1 MRPB 2 MRPB Peduli 1 MTQ 2 Mujahidin 3 Muri 1 Nagari 1 Narapidana 6 Narkoba 28 Nasional 1 Negara 2 Negatif 5 New Normal 2 New Pasbar 88 News Pasbar 1 Ngawi 1 ninik mamak 2 ODP 1 OfRoad 2 Oknum 2 olah raga 2 Operasi 127 Opini 1 Opino 1 OTG 2 PAC 1 Pada 725 Padang 7 Padang Panjang 19 Padang Pariaman 1 Painan 1 Pakar 4 Pandemi 1 Pangan 1 Pantai Maligi 1 Panti Asuhan 6 Pariaman 1 Paripurna 2 pariwara 1 Pariwisata 1 Partai 1 Pasaan 93 Pasaman 27 Pasaman Barat 556 Pasbar 1 Pasbat 1 Pasien 1 Paslon 1 Patuh 4 Payakumbuh 1 Pdamg 2 PDIP 4 PDP 6 Peduli 1 peduli lingkungan 1 Pegawai 2 Pelaku 3 Pelanggaran 3 Pemalsuan 1 Pemasaran 1 pembelian 1 Pembinaan 1 Pemda 1 Pemerasan 3 Pemerintah 1 Pemerintahan 1 Pemilihan 1 Pemilu 2024 65 Pemko Padang 1 Pemuda 1 Penanggulangan 1 penangkapan 2 Pencemaran 2 Pencuri 1 pendidikan 2 Pengadaan 2 Pengadilan 1 Penganiayaan 1 Pengawasan 1 Penggelapan 1 Penghargaan 1 penusukan 1 Penyelidikan 1 Penyu 1 Perantauan 1 Perawatan 3 Perbatasan 1 Peredaran 1 Periode 1 Perjalanan 1 perkebunan 3 Pers 1 Pertanahan 3 Perumda AM Kota Padamg 8 Perumda AM Kota Padang 2 Perumda Kota Padang 51 Pessel 3 Pilkada 1 Pinjam 1 PKH 1 PKK 1 Plasma 1 Plt 2 PN 1 PN Pasbar 2 PNS 3 pol pp 1 Polda Sumbar 4 Polisi 6 Politik 28 Polres 6 Polres Pasbar 1 Polsek 1 Pos 3 Pos perbatasan 6 Positif 2 posko 1 potensi 1 PPM 1 Prestasi 4 PSBB 1 PSDA 1 Puan 2 PUPR 1 Pusdalops 2 Puskesmas 1 Pustu 1 Rapid Test 2 razia 1 Rekomendasi 3 Relawan 1 Reses 1 Reskrim 1 Revisi 1 RI 1 Riau 8 RSUD 1 RSUP M Djamil 1 RTLH 1 Rumah Sakit 1 Rusak 1 Sabu 1 Samarinda 1 Sapi 2 SAR 8 Satgas 2 Satlantas 1 SE 4 Sekda 1 Sekda Pasbar 1 Selebaran 8 Sembako 1 Sertijab 1 Sewenang wenang 1 Sidak 13 sijunjung 1 Sikilang 2 Singgalang 1 sirkuit 2 SK 1 Snar 2 Solo 5 Solok 4 Solok Selatan 6 SolSel 4 sosial 2 Sosialisasi 2 Sumatera Barat 146 Sumbar 1 Sumbar- 1 Sumur 1 Sunatan massal 1 sungai 1 surat kaleng 6 swab 2 Talamau 1 Talu 1 Tanah 21 Tanah Datar 1 Target 1 Tata Usaha 1 teluk tapang 1 Temu ramah 2 Terisolir 1 Terminal 1 Tersangka 5 Thermogun 1 Tidak layak Huni 2 Tilang 1 Tindak Pidana Korupsi 1 tipiter 1 TMMD 2 TNI 1 TNI AL 1 Tongkol 1 TP.PKK 1 tradisional 1 Transparan 1 trenggiling 1 tuak 2 Tukik 1 Tumor 1 Ujung Gading 1 Ultimatum 1 Uluran 1 Unand 1 Upacara 1 Update 1 usaha 1 usir balik 1 Verifikasi 1 Virtual 1 wakil bupati 4 Wali Nagari 2 wartawan 1 Waspada 1 Wirid Yasin 1 Yamaha Vega 2 Yarsi 2 Yulianto 1 ZI 1 Zona Hijau 1 Zona Merah

Diduga Kontak Langsung Dengan Pasien Positif Corona, Dua Pegawai Lapas Terbuka Pasbar Jalani Tes Swab

Mitra Rakyat (Pasbar)
Diduga kontak langsung dengan orang yang terkonfirmasi Positif Corona, Dua Orang Pegawai Lembaga Pemasyarakatan Terbuka (Lapaska) Kelas II B Pasaman jalani tes swab yang dilakukan oleh tim gugus tugas penanganan percepatan Corona Virus Disease (COVID-19) Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar), Sumatera Barat (Sumbar), Jum'at (05/06) di RSUD Jambak.

Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Percepatan COVID-19 Pasaman Barat Gina Alecia membenarkan telah melakukan tes swab terhadap dua orang yang bekerja di Lapas Terbuka Pasaman, Pasaman Barat yang kontak dengan pasien positif di Kota Padang beberapa waktu lalu.

Ia mengatakan kedua orang itu masuk kedalam Orang Tanpa Gejala (OTG) sebab kontak langsung dengan pasien positif.

"Benar, kita telah lakukan tes swab terhadap dua orang pegawai Lapas terbuka tersebut, karena mereka kontak dengan keluarganya di Kota Padang yang hasil swab keluarga mereka positif COVID-19," ujar Gina.

Untuk antisipasi maka tim gugus tugas langsung melakukan tes swab kepada mereka dan langsung di isolasi mandiri di rumahnya.

"Kami baru mengetahui keluarga mereka positif COVID-19 di Kota Padang pada Kamis (4/6) malam. Dapat informasi itu tim gugus langsung mencari keberadaan rumah keduanya dan disuruh isolasi mandiri dan tes swab hari ini karena beberapa waktu lalu mereka baru pulang dari Kota Padang,," sebutnya.

"Dengan diswabnya mereka maka kita menunggu hasil laboratorium Unand dalam waktu dekat," ujarnya.

Gina juga mengatakan Pihaknya juga melakukan tracing atau pelacakan terhadap riwayat kontak mereka selama di Pasaman Barat dan 32 orang rekan kerja kedua pegawai Lapas terbuka tersebut termasuk kategori tracing level 2 dan harus di swab.


"32 orang itu merupakan hasil tracing level dua atau mereka kontak dengan dua orang yang kontak langsung dengan pasien positif COVID-19," jelas Gina Alecia.

"Terhadap 32 orang itu sudah diberikan pengertian oleh tim gugus. Diharapkan tidak keluar rumah dulu atau isolasi mandiri dan akan diswab pada Sabtu (6/6)," tutup Gina. (Dedi/Rudi)

Polres Pasbar Lakukan Penyelidikan Kepada Ketua DPRD Pasbar Atas Laporan PDIP

Mitra Rakyat (Pasbar)
Kapolres Pasaman Barat (Pasbar) AKBP Sugeng Hariyadi, SIK., MH., melalui Kepala Sub Bagian Humas Polres AKP Defrizal membenarkan kalau adanya laporan dari PDIP DPC Pasaman Barat yang melaporkan Ketua DPRD Pasbar Pahrizal Hafni yang diduga telah menyebarkan berita dan gambar Hoax.

"Benar, Polres telah menerima laporan dari perwakilan PDIP pada Kamis malam (04/06) dan saat ini sedang dilakukan penyelidikan terhadap laporan Partai Demokrasi Perjuangan Indonesia (PDIP) setempat kepada Ketua DPRD Pasbar Pahrizal Hafni", Ujarnya, Jumat (05/06)

Lebih lanjut Ia mengatakan pihak Reskrim Polres Pasaman Barat sedang mendalami laporan tersebut, Laporan itu terkait dengan dugaan penyebaran berita atau gambar Hoax di grup WhatApp pada 1 Juni 2020 lalu.


Sementara sebelumnya Ketua PAC PDIP Lembah Melintang Randi Wisata menjelaskan bahwa dirinya telah diberi Mandat oleh DPC PDIP Pasbar untuk melaporkan perkara tersebut.

"Saya dapat mandat dari Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Pasaman Barat melaporkannya ke Polres Pasaman Barat," kata Ketua Pengurus Anak Cabang (PAC) PDIP Kecamatan Lembah Melintang, Randi Wisata.

Partai PDIP merasa dirugikan dengan penyebaran berita dan gambar Hoax ke grup WhatApp COVID-19 Kecamatan Gunung Tuleh karena terkait harga diri partai.

Langkah yang ditempuh adalah dengan melaporkan Pahrizal Hafni ke Polres Pasaman Barat terkait dugaan berita dan gambar Hoax itu.

Ia mengatakan berita atau gambar diduga Hoax yang disebarkan di grup itu adalah berita di blokspot yang berbunyi "Puan: Jika negara ingin maju dan berkembang, pendidikan agama Islam harus dihapus dan dihilangkan".

Kemudian ada penambahan kalimat di bawah berita atau foto itu "cukup viralkan ini dan dikopi kasikan ke rakyat plosok plosok desa Insya Allah"

Pihaknya tidak menginginkan berita itu disebar ke grup WA. Apalagi beritanya tidak jelas dan diduga Hoax.

Ia juga menyebutkan Ketua DPRD Pahrizal Hafni sudah ada meminta maaf, Secara pribadi dimaafkan namun ini menyangkut partai dan Puan Maharani maka dibuat laporan ke Polres Pasaman Barat.

"Puan Maharani itu merupakan ikon PDIP, pengurus DPP PDIP dan sekarang Ketua DPR RI dari fraksi PDIP," sebutnya.(Dedi/Rudi)

Diduga Sebarkan Berita Hoax, Ketua DPRD Pasbar Dipolisikan Oleh PDIP Pasbar

Mitra Rakyat (Pasbar)
Ketua DPRD Pasaman Barat Pahrizal Hafni dilaporkan oleh DPC Partai Demokrasi Perjuangan Indonesia (PDIP) Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar),Sumatera Barat (Sumbar) ke Polres Pasbar terkait dugaan penyebaran berita atau gambar hoax di grup What App pada 1 Juni 2020.

Ketua PAC PDIP Kecamatan Lembah Melintang Randi Wisata yang diberi Mandat Oleh DPC PDIP mengatakan bahwa partai PDIP merasa dirugikan dengan adanya penyebaran berita dan gambar hoax itu ke grup WhatApp COVID-19 Kecamatan Gunung Tuleh karena terkait harga diri partai.

"Saya dapat mandat dari Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Pasaman Barat untuk melaporkan hal ini ke Polres Pasaman Barat," ujar Randi Wisata usai diperiksa, Kamis malam (04/06).

Lebih Lanjut Randi mengatakan kalau berita atau gambar diduga hoax yang disebarkan di grup itu adalah berita di blokspot yang berbunyi "Puan : Jika negara ingin maju dan berkembang, pendidikan agama Islam harus dihapus dan dihilangkan". Kemudian ada penambahan kalimat di bawah berita atau foto itu "cukup viralkan ini dan dikopi kasihkan ke rakyat plosok plosok desa Insya Allah"

"Langkah yang kami tempuh dalam menindak lanjuti penyebaran berita atau gambar Hoax ini adalah dengan melaporkan Pahrizal Hafni ke Polres Pasaman Barat ," tegas Randi.

Randi juga mengatakan kalau Pihaknya tidak menginginkan berita itu disebar ke grup WA. Apalagi beritanya tidak jelas dan diduga hoaks.

"Padahal berita itu diduga hoax dan disebarkan di grup WA yang anggotanya cukup banyak bahkan ada Camat Gunung Tuleh dan unsur pemerintahan di dalamnya," kata Randi Lagi.

"Ketua DPRD Pahrizal Hafni sudah ada meminta maaf, Secara pribadi dimaafkan, namun ini menyangkut partai dan Puan Maharani maka dibuat laporan ke Polres Pasaman Barat agar proses hukumnya tetap berjalan, terlebih lagi Puan Maharani itu merupakan ikon PDIP, pengurus DPP PDIP dan sekarang juga Ketua DPR RI dari fraksi PDIP," Tutup Randi. (DEDI/RUDI)


Mitra Rakyat.com(Padang)
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Lembaga Swadaya Masyarakat Komunitas Pemantau Korupsi (KPK) Nusantara Provinsi Sumatera Barat Devisi Team Harimau Putih, Jusmanidar mengadakan rapat Perdana di Tahun 2020 yang diadakan di kantor Sekertariat Lembaga tersebut yang beralamat di Komplek Mega Mulia Blok E3 No. 1, Jln Rimbo Tarok,  Kecamatan Kuranji, Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat, dan langsung di Pimpin oleh Ketua DPD Harimau Putih Provinsi Sumatera Barat di dampingi oleh Sekretaris Desi Hasnaini. HB dan Bendahara Novi Agustin, Kamis (4/06/2020).


Dalam acara tersebut di hadiri oleh ketua Satgas P3-DJS Gusnilawati SH dan Ketua  Intel DPD Lembaga KPK Nusantara Sumbar Bapak Jalius. Kegiatan Tersebut   penyerahan SK Dari Ketua DPD  KPK Nusantara SUMBAR Bapak Romi Yufhendra  kepada Ketua Team Harimau putih Sumbar Buk Jusmanidar  sekaligus membicarakan terkait tentang tugas seluruh di pengurus THP Provinsi Sumatera Barat dalam rangka memantapkan kinerja seluruh Anggota yang sesuai dengan Tupoksinya dan SOP yang telah diatur oleh Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART).

Ketua DPD THP Provinsi Sumatera Barat Jusmanidar  menyatakan, Team Harimau Putih ini adalah Sayap Kanan Lembaga KPK Nusantara Sumbar yang mana di dalam Team Hanya Wanita saja yang di sebut Saya Perempuan Anti Korupsi (SPAK) dan saya harapkan setiap anggota atau pengurus yang mau turun kelapangan diharapkan membawa Surat Perintah Jalan (SPJ) dan Blangko surat Klarifikasi agar dilapangan membawa hasil.

“Saya juga tidak segan-segan memberi saksi bagi anggota dan pengurus Harimau Putih Sumatera Barat yang menerima uang dilapangan dan memeras,” ujarnya.

Ditegaskannya, bagi masyarakat dan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat, kalau ada Anggota atau Pengurus Team Harimau Putih Lembaga KPK Nusantara, yang meminta uang di lapangan atau memeras, disilahkan hubungi dengan telepon 0853-6378-8353 email : kpk_sumbar@yahoo.com atau langsung ke penegak hukum.

Lembaga Swadaya Masyarakat Komunitas Pemantau Korupsi ini telah berbadan hukum dengan no : AHU.0024160.AH.01.07.2016 dan juga terdaftar di KESBANGPOL Provinsi Sumatera Barat dengan no : 220/600/Poldagri-BKPol/2017 yang telah sesuai dengan Undang-undang 17 Tahun 2013 Tentang Organisasi Masyarakat.


Desi Hasnaini. HB menghimbau, kepada seluruh Masyarakat dan Pemerintah Indonesia Khususnya Provinsi Sumatera Barat, baik Kabupaten maupun Kota, bahwa Kartu Tanda Anggota (KTA) Lembaga Swadaya  Masyarakat Komunitas Pemantau Korupsi Nusantara, yang disingkat dengan Lembaga KPK. Resmi mempunyai kode Barcode atau Lisensi dan juga terdaftar di Web resmi www.lsm-kpknusantara.org.

“Jadi, barang siapa anggota atau pengurus THP Sumbar di seluruh Provinsi Sumatera Barat baik Kabupaten maupun Kota dilapangan tanpa menggunakan KTA Barcode dan Surat Perintah Jalan diharapkan kepada Lembaga Eksekutif, Legislatif dan Yudikatif jangan diterima atau di layani karena anggota atau pengurus bukanlah anggota kami dari Provinsi Sumatera Barat,” tandas Ketua DPD HPS Lembaga KPK Provinsi Sumatera Barat dengan lantang. (Romi)

Kunjungi Pasar Ujung Gading Sifrowati Sosialisasikan New Normal

Mitra Rakyat (Pasbar)
Dalam rangka persiapan memasuki New Normal, Ketua TP PKK Sifrowati Yulianto mengunjungi Pasar Ujung Gading sekaligus sidak kepada pedagang dan pengunjung pasar.

Sifrowati yang didampingi oleh Danramil, Kapolsek serta jajaran, Camat, Wali Nagari dan tokoh masyarakat Langsung turun kelokasi pasar Ujung Gading, Kecamatan Lembah Melintang, Kabupaten Pasaman barat, Sumatera barat, Kamis (04/06).

Ketua TP PKK Sifrowati Yulianto mengatakan, bahwa perlunya sosialisasi di pusat keramaian seperti pasar dan tempat-tempat keramian lainnya, karena masih banyak masyarakat belum paham bagaimana penerapan new normal.

"New Normal adalah dimana kita memasuki tatanan hidup baru yang telah disiapkan oleh pemerintah, akan tetapi tetap mengacu kepada aturan yang telah di buat," Ujar Sifrowati.

Ia juga menjelaskan, memasuki tahapan New Normal kita harus membiasakan pola hidup bersih dan sehat, tetap gunakan pakai masker setiap hari, cuci tangan sesering mungkin dan jauhi keramaian serta tetap jaga jarak, sebagaimana protap protokol kesehatan.

"Untuk itu, mari kita bersama-sama mematuhi dan menjalankan aturan yang diterapkan pemerintah pusat, provinsi serta pemerintah Kabupaten sebagai acuan kedepannya agar kita terhindar dari wabah Pandemi COVID-19 ini", Himbau Sifrowati.


"Harapan kita bersama agar daerah kita aman dan tentram tentunya tetap mempertahankan posisi zona hijau menyangkut pandemi COVID-19", harapnya.

Sifrowati juga meminta semua unsur Forkopimca agar terus mensosialisasikan dan menghimbau bagaimana tata cara pemberlakuan new normal yang akan kita jalani nantinya, agar mudah dimengerti masyarakat luas. (Dedi/Rudi)


Opini
Ditulis oleh: Auryn Najla Abdullah 
(Siswi SDIT Amalia Cibinong Bogor)

Mitra Rakyat.com
November 2018 lalu, di SMK NU 03 Kaliwungu, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, muncul video lima orang murid mengganggu guru di dalam kelas yang viral di media sosial. Dalam video itu terihat seorang murid mendorong gurunya  kemudian disusul oleh murid lain. Sang guru terihat berusaha menghalau murid-muridnya itu dengan gerakan tendangan dan mengibaskan buku yang dipegangnya.

Gerakan sang guru disambut para murid dan terlihat seolah saling tendang bahkan sepatu guru tersebut melayang sebelah. Video berakhir dengan tawa murid-murid dan guru mengambil kembali sepatunya yang lepas.

Pada peristiwa itu terkesan murid melecehkan, meremehkan dan melakukan tindakan kekerasan terhadap guru. Mengapa kini seorang murid begitu berani kepada sang guru? Padahal, guru adalah orang tua kita di sekolah yang harus kita hormati.

Saat ini banyak terjadi pelecehan dan peremehan guru oleh murid. Murid cenderung tidak memperhatikan apa yang disampaikan dan diajarkan oleh guru. Mereka lebih sibuk dengan gadget di tangan. Dari gadget pula, murid memperoleh informasi dari berbagai sumber, termasuk konten kekerasan.

Oleh sebab itu, muncul pikiran-pikiran pada murid kalau mereka sekolah hanya untuk formalitas saja. Sehingga hilang rasa hormat terhadap guru.

Kalau zaman dulu itu, guru berwibawa karena menjadi satu-satunya panutan, sumber informasi dan pengetahuan. Kalau sekarang kondisinya berubah. Seolah guru tidak ada wibawanya di depan murid-muridnya.

Imam Al Ghazali memberikan tuntunan adab murid kepada gurunya. Pertama, tidak banyak berbicara di depan guru. Banyak berbicara bisa berarti merasa lebih tahu dari pada orang-orang di sekitarnya. Apa bila hal ini dilakukan di depan guru, maka bisa menimbulkan kesan seolah-seolah murid lebih tahu dari pada gurunya. Dengan menghindari sikap “sok tahu” itu maka, wibawa guru akan tetap terjaga.

Berikutnya tidak mengatakan kepada guru, “Pendapat fulan berbeda dengan pendapat guru.” Ketika guru memberikan suatu penjelasan yang berbeda dengan apa yang pernah dijelaskan oleh orang lain atau yang pernah dibaca di gadget, sebaiknya murid tidak langsung membantah penjelasan guru.

Murid hendaklah meminta izin terlebih dahulu untuk menyampaikan pendapatnya jika berbeda. Cara ini lebih sopan dari pada menunjukkan sikap kontra dengan guru di depan teman-teman.   

Terakhir, hendaklah murid menjaga sopan santun di depan guru. Guru tidak sama dengan teman. Seorang murid harus memposisikan guru lebih tinggi dari teman sendiri sehingga ketika berbicara dengan guru tidak boleh sambil tertawa atau bersenyum yang berlebihan. Jangan cengengesan.

Walaupun kita memiliki gadget dan menguasai teknologi dan informasi, tidak membuat kita menjadi orang yang sombong sehingga meremehkan guru di sekolah. Gadget hanya bisa membuat kita pintar tapi tidak bisa membuat kita jadi santun. Ketidaksantunan terhadap guru mengakibatkan ilmu yang diberikan tidak berkah buat kita. Nauzubillah. Wallahu 'alam.

Mitra

{picture#https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiUKjfj8bYhguqcr3G0Jgy8vCMLVFLC7ATCnT6NVc1jtwAoGMVRLM4oapisLSj-hut6qCME7GEWZklrOvrx00qU-Rl7Kmuz3WOtPrRT_N0YO075CqwNfhOd8DhpYxskz102kdV-ds9-urs/s1600/logo3.png} YOUR_PROFILE_DESCRIPTION {facebook#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {twitter#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {google#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {pinterest#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {youtube#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {instagram#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL}

Powered by Blogger.