Latest Post

1 #Kajati #Kajari #Sumbar #Pasbar 4 #Pasbar 1 #Pasbar #IMI 1 #sunatanmasal #pasbar #kolaboraksi 1 17 Agustus 1 AAYT 1 Administrasi 8 Agam 1 Agama 1 Aia Gadang 1 Air mata 1 Ajudan 1 Akses 4 Aksi 1 Amankan 1 Ambulance 1 Anam Koto 1 Anggaran 6 APD 1 Arogan 3 Artikel 1 Aset 1 Asimilasi 1 ASN 1 Atlet 1 ATR 2 Aturan 1 Babinkamtibmas 1 Baharuddin 1 Balon 1 Bandung 1 Bansos 1 Bantah 7 Bantuan 1 Batu Sangkar 1 Bawaslu 1 Baznas 1 Baznas Pasbar 1 Bebas 1 Bedah Rumah 1 Belajar 1 Belanja 4 Bencana 2 Berbagi 1 Berjoget 1 Bhakti 1 Bhayangkara 1 Bhayangkari 2 Bina Marga 1 BK 1 BKPSDM 1 BLPP 1 BLT Dana Desa 3 BNN 4 BNNK 1 Bocah 1 Bogor 1 Box Redaksi 1 Boyolali 9 BPBD 1 BPK RI 1 BPN 1 BTN 1 BTT 9 Bukittinggi 1 Bully 17 Bupati 3 Bupati Pasbar 1 Cacat Hukum 1 Calon 1 Camat 1 Cerpen 6 Corona 1 Covid 29 Covid 19 16 Covid-19 1 CPNS 1 cross 1 dampak 1 Dana 1 Dandim 1 Data 1 Demo 1 Dermawan 3 Dharmasraya 1 Dilaporkan 1 dinas 2 Dinkes 1 Dinsos 2 Direktur 3 Disinfektan 4 DPC 2 DPD 1 DPD Golkar 1 DPD PAN 1 DPP 12 DPRD 3 DPRD Padang 1 DPRD Pasbar 1 Dukungan 1 Duta Genre 1 Emma Yohana 2 Erick Hariyona 1 Ershi 1 Evakuasi 1 Facebook 1 Forkopimda 1 Formalin 1 Fuso 1 Gabungan 1 Gempars 1 Geoaprk 3 Gerindra 1 Gor 1 Gudang 3 gugus tugas 3 Hakim 2 HANI 1 Hari raya 1 Haru. 1 Hilang 1 Himbau 2 Hoax 1 Hujat 2 Hukum 1 Humas 1 HUT 1 Hutan Kota 1 idul adha 1 Ikan Tongkol 1 Iklan video 1 Ikw 2 Ilegal mining 1 Incasi 1 Inspektorat 1 Intel 3 Isolasi 1 Isu 1 Jabatan 34 Jakarta 3 Jalan 1 Jambi 3 Jateng 6 Jubir 1 Jumat berbagi 1 Jurnalis 10 Kab. Solok 2 Kab.Agam 4 Kab.Padang Pariaman 3 Kab.Pasaman 2 Kab.Solok 3 Kab.Solok Selatan 1 Kabag 3 Kabid 4 Kabupaten Pasaman 1 Kader 3 Kadis 1 Kajari 2 Kalaksa 1 Kanit 1 Kapa 10 Kapolres 1 Karantina 6 Kasat 1 Kasi 1 KASN 1 Kasubag Humas 1 Kasus 1 Kebakaran 1 Kejahatan 1 Kemanusiaan 1 Kemerdekaan 2 Keracunan 1 Kerja 1 Kerja bakti 1 kerjasama 2 Kesbangpol 1 Kesenian Daerah 1 Kesra 2 Ketua 2 Ketua DPRD 1 Kinali 2 KKN 1 Kodim 2 KOK 3 Kolaboraksi 2 Komisi 1 Komisioner 4 KONI 1 KONI PASBAR 1 Kontak 1 Kontrak 1 Kopi 4 Korban 1 Korban Banjir 1 Korupsi 16 Kota Padang 2 Kota Solok 3 KPU 2 Kriminal 4 kuasa hukum 1 Kuliah 1 Kupon 1 Kurang Mampu 1 Kurban 1 Labor 1 Laka Lantas 1 Lalulintas 1 Lantas 5 Lapas 3 Laporan 1 Laporkan 2 Laskar 1 Lebaran 2 Lembah Melintang 1 Leting 1 Limapuluh Kota 1 LKAAM 1 Lubuk Basung 3 Maapam 3 Mahasiswa 1 Maligi 1 Masjid 3 Masker 1 Medsos 1 Melahirkan 1 Mengajar 2 Meninggal 5 Mentawai 1 metrologi 1 Milenial 1 MoU 1 MPP 1 MRPB 2 MRPB Peduli 1 MTQ 2 Mujahidin 3 Muri 1 Nagari 1 Narapidana 6 Narkoba 28 Nasional 1 Negara 2 Negatif 5 New Normal 2 New Pasbar 88 News Pasbar 1 Ngawi 1 ninik mamak 2 ODP 1 OfRoad 2 Oknum 2 olah raga 2 Operasi 127 Opini 1 Opino 1 OTG 2 PAC 1 Pada 725 Padang 7 Padang Panjang 19 Padang Pariaman 1 Painan 1 Pakar 4 Pandemi 1 Pangan 1 Pantai Maligi 1 Panti Asuhan 6 Pariaman 1 Paripurna 2 pariwara 1 Pariwisata 1 Partai 1 Pasaan 93 Pasaman 27 Pasaman Barat 556 Pasbar 1 Pasbat 1 Pasien 1 Paslon 1 Patuh 4 Payakumbuh 1 Pdamg 2 PDIP 4 PDP 6 Peduli 1 peduli lingkungan 1 Pegawai 2 Pelaku 3 Pelanggaran 3 Pemalsuan 1 Pemasaran 1 pembelian 1 Pembinaan 1 Pemda 1 Pemerasan 3 Pemerintah 1 Pemerintahan 1 Pemilihan 1 Pemilu 2024 65 Pemko Padang 1 Pemuda 1 Penanggulangan 1 penangkapan 2 Pencemaran 2 Pencuri 1 pendidikan 2 Pengadaan 2 Pengadilan 1 Penganiayaan 1 Pengawasan 1 Penggelapan 1 Penghargaan 1 penusukan 1 Penyelidikan 1 Penyu 1 Perantauan 1 Perawatan 3 Perbatasan 1 Peredaran 1 Periode 1 Perjalanan 1 perkebunan 3 Pers 1 Pertanahan 3 Perumda AM Kota Padamg 8 Perumda AM Kota Padang 2 Perumda Kota Padang 51 Pessel 3 Pilkada 1 Pinjam 1 PKH 1 PKK 1 Plasma 1 Plt 2 PN 1 PN Pasbar 2 PNS 3 pol pp 1 Polda Sumbar 4 Polisi 6 Politik 28 Polres 6 Polres Pasbar 1 Polsek 1 Pos 3 Pos perbatasan 6 Positif 2 posko 1 potensi 1 PPM 1 Prestasi 4 PSBB 1 PSDA 1 Puan 2 PUPR 1 Pusdalops 2 Puskesmas 1 Pustu 1 Rapid Test 2 razia 1 Rekomendasi 3 Relawan 1 Reses 1 Reskrim 1 Revisi 1 RI 1 Riau 8 RSUD 1 RSUP M Djamil 1 RTLH 1 Rumah Sakit 1 Rusak 1 Sabu 1 Samarinda 1 Sapi 2 SAR 8 Satgas 2 Satlantas 1 SE 4 Sekda 1 Sekda Pasbar 1 Selebaran 8 Sembako 1 Sertijab 1 Sewenang wenang 1 Sidak 13 sijunjung 1 Sikilang 2 Singgalang 1 sirkuit 2 SK 1 Snar 2 Solo 5 Solok 4 Solok Selatan 6 SolSel 4 sosial 2 Sosialisasi 2 Sumatera Barat 146 Sumbar 1 Sumbar- 1 Sumur 1 Sunatan massal 1 sungai 1 surat kaleng 6 swab 2 Talamau 1 Talu 1 Tanah 21 Tanah Datar 1 Target 1 Tata Usaha 1 teluk tapang 1 Temu ramah 2 Terisolir 1 Terminal 1 Tersangka 5 Thermogun 1 Tidak layak Huni 2 Tilang 1 Tindak Pidana Korupsi 1 tipiter 1 TMMD 2 TNI 1 TNI AL 1 Tongkol 1 TP.PKK 1 tradisional 1 Transparan 1 trenggiling 1 tuak 2 Tukik 1 Tumor 1 Ujung Gading 1 Ultimatum 1 Uluran 1 Unand 1 Upacara 1 Update 1 usaha 1 usir balik 1 Verifikasi 1 Virtual 1 wakil bupati 4 Wali Nagari 2 wartawan 1 Waspada 1 Wirid Yasin 1 Yamaha Vega 2 Yarsi 2 Yulianto 1 ZI 1 Zona Hijau 1 Zona Merah

Bangunan Asrama Haji Embarkasi Padang di Batang Anai, Kab.Padang Pariaman

Mitra Rakyat.com(Padang Pariaman)
Diduga, ada kongkalingkong diproyek lanjutan pembangunan Asrama Haji Embarkasi Padang milik Kemenag Sumbar. Disinyalir, yang terlibat pada proyek tersebut  sepakat jadikan alasan masa pemeliharaan untuk selesaikan pekerjaan yang rusak dan belum selesai pasca PHO selama 6 bulan kedepan.

Proyek yang  berlokasi di Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman itu hingga saat ini masih saja dalam pengerjaan. Anehnya, menurut informasi, pembayaran dilakukan oleh pihak Kemenag Sumbar kepada kontrakror telah capai 100%, apakah sudah sesuai dengan aturan ada..?. Terpantau, waktu beberapa media online meninjau kelapangan, masih banyak kegiatan dilakukan para pekerja, pada Kamis (13/06) tadi.

Proyek yang bernilai Rp 43.523.094.000, dengan sumber dana Surat Berharga Syari'ah Negara(SBSN)  dan dikerjakan PT.Rimbo Paraduan(RP) itu kondisinya sekarang sangat memilukan dan terindikasi rugikan negara.

Banyak Ubin yang terkelupas, dan lantai retak ditumbuhi rumput

Diantaranya, banyak ubin dinding luar bangunan yang terkelupas, lantai luar yang retak hingga ditumbuhi rumput, pekerjaan plasteran terlihat kasar dan menggelembung saat dilakukan pengecatan, Cat bagian dinding sudah memudar. Keramik bagian bawah dinding tangga, masih terlihat merengkah dan belum menyatu dengan keramik tangga.

Pekerjaan kuat dugaan dilaksanakan asal jadi, terutama  pada pekerjaan aksesoris keramik dinding bangunan yang banyak pecah, namun tetap dilakukan PHO yang dijadikan alasan agar bisa memperbaiki  item yang rusak maupun belum selesai di masa pemeliharaan itu.

Saat dikonfrontir kepada Wira yang mengaku sebagai penanggung jawab lapangan dari Kemenag Sumbar itu mengatakan" proyek ini telah di Profesional Hand Over (PHO) pada bulan Januari dan masuk masa perbaikan pada Februari silam, dan sekarang ini masuk masa perawatan" kata Wira.

Wira sebagai penanggung jawab lapangan dari Kemenag Sumbar

Parahnya, Wira juga menuturkan untuk pekerjaan lift yang masih terlihat kosong dan belum ada tanda-tanda telah digunakan juga dimasukan masa perawatan selama enam bulan oleh kontraktor.

"Untuk pekerjaan lift yang belum terpasang, karena masuk masa perawatan. Setelah masa pemeliharaan selama enam bulan habis, lift ini akan dipasang," katanya.

Selanjutnya, Wira mengatakan, PHO dilakukan pada bulan Januari dan perbaikan yang rusak dalam masa pemeliharaan dilakukan pada Pebruari 2019.
Artinya, dalam rentang waktu sebulan, pekerjaan sudah banyak yang rusak.

Wira tergagap saat ditanyakan, beda finishing dan pemeliharaan. Soalnya, dilihat dari fisik pekerjaan, masih tahap finishing, bukan masa pemeliharaan. Terbukti, masih ada beberapa item pekerjaan yang belum selesai, tapi dipaksakan PHO dan melanjutkan dengan alasan masa pemeliharaan.

"Proyek ini di PHO akhir bulan Januari 2019, sebab ada keterlambatan pekerjaan sebulan. Bulan Pebruari 2019 dilakukan perbaikan menggunakan masa pemeliharaan selama enam bulan," katanya seraya mengatakan, ini bukan finishing tapi masa pemeliharan, tegas Wira.

Dilain pihak, saat media mengkonfirmasikan kepada Ridwan yang disebut sebagai Humas dari PT.Rimbo Paraduan pada hari yang sama via WA 0822851469xx, perihal tersebut belum memberi jawaban.

Sampai berita ini diterbitkan pihak media masih berupaya konfirmasi pihak- pihak terkait lainnya.*Roel*




Oleh : Novri Investigasi
Pemerhati Jasa Konstruksi

Mitra rakyat.com(Padang)
Dipenghujung bulan Juni 2019, pasca lebaran beberapa paket lelang belum juga ada kepastian di ULP Sumbar. Beberapa SKPD pusing tujuh keliling, disebabkan waktu sudah berjalan 6 bulan, pekerjaan fisik belum ada yang dikerjakan.

Parahnya lagi dengan waktu yang mepet, diperkirakan proses lelang selesai akhir bulan ini dan kontrak awal bulan Juli, pekerjaan tak selesai tepat waktu. Belum kendala cuaca, lahan dan sanggahan menyertai pekerjaan dan lelang.

Dinas PSDA, Dinas PUPR dan dinas lainnya yang berkaitan dengan pekerjaan proyek, merasa gamang. Sebab, pasca lelang mereka yang bertanggungjawab terhadap pekerjaan fisik. Dengan sisa waktu yang ada ditambah kendala dilapangan diprediksi proyek APBD 2019 ini akan  bermasalah dikemudian hari.

Kegamangan semakin bertambah, saat proyek dikerjakan beberapa bulan, mereka disambut lagi dengan.proyek menggunakan anggaran perubahan yang dikenal dengan APBD P. Berpacu dengan waktu, menjaga mutu kualitas pekerjaan, berhadapan dengan kondisi lapangan, termasuk bencana alam menhadi momok yang menakutkan.

Kenapa ini terjadi? Proses lelang satu pintu perlu dipertanyakan. ULP dan panitia yang bertanggungjawab terhadap paket di SKPD merasa kewalahan. Tak seimbang panitia bersertifikat, SDM dan paket yang dilelangkan menjadi persoalan.

Wajar saja, berbagai kalangan menilai, proyek tahun 2019 ini akan menghadapi persoalan. Terutama, pekerjaan tak selesai tepat waktu, berujung denda permil dan paling parahnya putus kontrak, rekanan di blaclist. Minyak habis samba tak lamak. Pepatah ini menyertai fisik pekerjaan di Sumbar tahun 2019 ini.

Profesionalitas rekanan juga bakal menjadi persoalan. Diakui, rata rata rekanan di Sumbar hanya berharap dari uang muka. Dan, mengurus termin per termin akan jadi kendala. Apalagi, rekanan kehabisan dana dan terkendala mengejar target untuk kucuran termyn kedua.

Kedepan ini, perlu jadi perhatian Pemrov Sumbar untuk menjaga mutu dan kualitas pekerjaan. Lelang dipercepat, proses dipersingkat agar rekanan bisa bekerja dengan baik. Pihak SKPD juga bisa menjalankan tanggungjawabnya terhadap pekerjaan proyek yang menjadi tanggungjawabnya


Kita bergarap, diakhir pekerjaan jangan ada denda yang merugikan rekanan. Jangan ada putus kontrak dan blacklist yang menodai rekanan. Jangan sampai berpeluang ke proses hukum, akibat kelalaian. Semoga.



Mitra Rakyat (Pasaman)

PASAMAN -- Meski dalam suasana libur, Pemda Kabupaten Pasaman melaksanakan Peringati Hari Lahir Pancasila 1 Juni di halaman kantor Bupati Pasaman, Sabtu (01/06/2019).

Bertindak selaku Inspektur Upacara pada kegiatan tersebut Bupati Pasaman H. Yusuf Lubis dan turut dihadiri Wakil Bupati Pasaman H. Atos Pratama, Sekretaris Daerah Mara Ondak, unsur Forkopinda, Kepala OPD dan Seluruh ASN.

Dalam sambutan Hari lahir Pancasila, Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila Republik Indonesia (BPIP) yang di bacakan oleh Inspektur Upacara mengatakan Puji syukur mari kita panjatkan kehadirat Allah Swt, Tuhan Yang Maha Kuasa kita semua masih diberikan nikmat kesehatan dan nikmat kekuatan sehingga dapat melaksanakan upacara Bendera untuk memperingati hari kelahiran Pancasila.

Ia lanjut menyampaikan, Pancasila sebagai dasar negara, ideologi negara dan pandangan hidup bangsa merupakan suatau anugerah yang tiada tara.

Meski belum bisa merealisasikan secara maksimal nilai Pancasila, namun diakui eksistensi sebagai bangsa maupun negara, masih dapat bertahan hingga saat ini berkat Pancsila.

Pancasila sebagai suatu keyakinan dan pendirian yang asasi pinta Yusuf Lubis, harus terus diperjuangkan.

Pada Upacara tersebut juga hadir salah seorang ASN Pegawai BMKG Stasiun Meteologi Aek Godang Kabupaten Padang Lawas Mimi Aprianda Pulungan, SP, meski tanggal 1 Juni 2019 jatuh pada hari Sabtu atau libur namun mengikuti upacara merupakan sebuah kewajiban bagi ASN.
(Mad)




Mitra Rakyat.com (Pasbar)


Alokasi Dana Desa dan Alokasi Dana Nagari dari tahun ke tahun terus mengalami kenaikan, Data dari Dinas Pemberdayaan masyarakat dan Nagari Kabupaten Pasaman Barat yang dipimpin oleh Etris Dsem mencatat bahwa ADD dan ADN mengalami peningkatan setiap tahunnya.


Hal tersebut terlihat dari kegiatan sekaligus Sosialisasi penyerahan Dipa nagari tahun 2019 dan sosialisasi pengawalan bersama pengelolaan dana desa Selasa (28/5), di aula kantor bupati yang dibuka oleh Sekda Pasbar Yudesri.



Dalam sambutannya, Sekda Pasbar Yudesri menyampaikan sesuai dengan UU nomor 6 tahun 2014 yang kemudian memperkuat nawacita yang ketiga yaitu membangun Indonesia dari pinggiran. 


"Hal ini sudah memberikan dampak yang cukup signifikan bagi nagari salah satunya kebijakan anggaran,"papar Yudesri.
Ia menambahkan, di Pasbar bisa dilihat bahwa pada tahun 2018 menerima Dana Desa sebesar Rp35.839.479.000. Dan Dana Nagari berjumlah sebesar Rp 66.772.867.892. 


"sedangkan pada tahun 2019 dana desa mengalami peningkatan sebesar Rp47.238.491.000. Sedangkan Alokasi Dana Nagari berjumlah sebesar Rp67.792.070.399,"papar Yudesri.


Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan masyarakat dan Nagari
(DPMN)  Edris Dsem mengatakan bahwa kegiatan tersebut bertujuan agar pengelolaan dana transferan. 
(ulum/dd) 



Mitra Rakyat.com (Padang)


Ketua Dewan Pimpinan Daerah Provinsi Sumatera Barat Lembaga Komunitas Pemantau Korupsi (KPK) Nusantara beserta Jajaran dan Team Lembaga Bantuan Hukum Peduli Hukum dan Hak Azazi Manusia (LBH-PHH) mengadiri undangan buka puasa bersama (bukber) di Kantor Bapak Andes Can selaku Ketua Ketua Dewan Pimpinan Markas Daerah Provinsi Sumatera Barat Lembaga Swadaya Masyarakat Perjuangkan Nasib Buruh Antisipasi Penindasan (PENA BAP) yang beralamat Jl. Raya Balai Gadang Rt003/ Rw003, Kelurahan Balai Gadang,Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang Provinsi Sumbar, (26-05-2017).

Acara buka puasa bersama ini sebagai ajang talisilaturahim, mempererat tali persahabatan dan persaudaraan. Kedatangan Ketua DPD Lembaga KPK beserta jajaran disambut oleh Sosok Laki-Laki Anti Penindasan dan Kekerasan serta istrinya bernama Ibuk Desi marlina yang sangat mendukung kegiatan suaminya untuk mencegah Penindasan yang terjadi pada Buruh dan Kebijakan Publik khususnya untuk mengangkat derajat Buruh dan masyarakat lemah atau terzolimi oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.

ketua DPD Lembaga KPK Nusantara Provinsi Sumbar sangat senang dengan acara buka puasa bersama agar kita semuanya saling kenal mengenali baik dari keluarga kita maupun dari keluarga rekan-rekan kita semuanya di Organisasi Anti Rasuah dan Anti Penindasan .




“Seperti saya sekarang dari tidak kenal dengan Bapak Syarizal jadi sekarang saya kenal dengan bliau selaku Ketua Investigasi saya juga berharap hubungan kekeluargaan ini terjalin sampai ajal menjemput kita.

Sekretaris DPMD Provinsi Sumatera Barat Mirawati menyatakan bahwa Lembaga Swadaya Masyarakat Perjuangkan Nasib Buruh Antisipasi Penindasan ini telah berbadan hukum dengan no : AHU-0005540.AH.01.07.Tahun 2018 dan juga terdaftar di NIB 8120213140471 yang telah sesuai dengan Undang-undang 17 Tahun 2013 Tentang Organisasi Masyarakat, kami juga berharap kepada Lembaga KPK Nusantara dan LBH PHH agar bisa kerja sama dengan baik untuk Indonesia yang kita cintai ini khususnya Provinsi Sumatera Barat agar bebas dari Korupsi dan Penindasan Buruh yang dilakukan oleh Oknum yang tidak bertanggung jawab.

Kata senada juga di ucapakan salah satu Team LBH PHH Sumatera Barat Bapak Nefri Syam, SH kita harus bersatu untuk Indonesia khususnya Sumatera Barat, saya juga memberikan apsiasi kepada Lsm PENA BAP yang telah mengadakan berbuka bersama dengan adanya berbuka bersama ini kita semua bisa saling membantu dan saling membahu sesama organisasi baik organisasi Anti Rasuah mau pun Organisasi Anti Penindasan. (Romi)


Mitra Rakyat.com (Pasbar)


Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit (NA) menyampaikan bahwa Pasbar akan keluar dari kategori daerah tertinggal. Pada September mendatang hasil penilaian tersebut akan diumumkan oleh pemerintah pusat.


Hal ini disampaikan oleh Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit ketika berkunjung ke Masjid Raya Ujung Gading bersama Tim Safari Ramadhan (TSR) Provinsi Sumbar dan TSR Kabupaten Pasbar H. Yulianto Jumat malam.


"Dari pembangunan yang kita lakukan, baik itu infrastruktur, pendidikan serta kesehatan sudah kita lakukan untuk Pasbar. Progres itu sudah nampak, namun kita terus akan menggenjot pembangunan di Pasbar, Agar Pasbar bisa keluar dari daerah Tertinggal,"jelas Nasrul Abit.




Dari hasil pantauan tahun ke tahun pihaknya meyakini bahwa Pasbar bisa keluar dari ketertinggalan pada tahun ini. Apalagi, dengan pembangunan pelabuhan Teluk Tapang yang diharapkan terus berlanjut.


"Pembangunan pelabuhan Teluk Tapang yang saat ini kita usahakan terus berlanjut sekaligus Berjuta juta ton CPO bisa diangkut melalui pelabuhan tersebut. Hanya saja, pemerintah tidak mungkin bisa mengelola suatu pelabuhan."harap Nasrul Abit.


Sementara itu, Wakil Bupati Pasbar H. Yulianto yang mendampingi kunjungan tersebut juga punya harapan yang sama. Pasalnya, proses untuk keluar dari daerah Tertinggal sudah dilakukan.


"Kita terus berupaya untuk keluar dari kategori daerah tertinggal,"papar Yulianto.
Selain itu TSR juga memberikan bantuan untuk mesjid sebesar Rp20 juta, ditambah tikar shalat, Al-Qur'an yang diterima langsung oleh ketua Masjid Raya Ujung Gading Drs. Afwan. 


Dikesempatan yang sama Wagub Nasrul Abit juga menyerahkan bantuan kepada ahli waris salah seorang petugas KPPS Pasaman Barat yang meninggal dunia setelah proses Pemilu atas nama Adrial.
(ulum/dd)

Mitra

{picture#https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiUKjfj8bYhguqcr3G0Jgy8vCMLVFLC7ATCnT6NVc1jtwAoGMVRLM4oapisLSj-hut6qCME7GEWZklrOvrx00qU-Rl7Kmuz3WOtPrRT_N0YO075CqwNfhOd8DhpYxskz102kdV-ds9-urs/s1600/logo3.png} YOUR_PROFILE_DESCRIPTION {facebook#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {twitter#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {google#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {pinterest#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {youtube#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {instagram#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL}

Powered by Blogger.