Polres Pasbar Gandeng Pemkab Pasaman Barat Tanam 5000 Mangrove di Pantai Taluak Batiang
Polres Pasbar
Gandeng Pemkab Pasaman Barat Tanam 5000 Mangrove di Pantai Taluak Batiang
Mitra Rakyat (Pasbar)
Bupati Pasaman Barat (Pasbar) H.
Yulianto didampingi Istri, Sifrowati Yulianto yang juga anggota DPRD Pasaman
Barat bersama Kapolres Pasbar AKBP, Ferry Herlambang lakukan penanaman Mangrove
di Pantai Taluak Batiang, Jorong Mandiangin, Nagari Katiagan, Kecamatan Kinali,
Jum'at (21/02).
Turut hadir di acara tersebut, Kapolsek Kinali
IPTU Heryanto, Babinsa Wali Nagari Katiagan, Kepala Jorong dan juga Beberapa
Kepala OPD Kabupaten Pasaman Barat lainnya. Bupati beserta Rombongan, tiba di lokasi sekitar
jam 09.45 WIB, dan disambut baik oleh Wali Nagari Katiagan, Jorong Mandiangin,
dan juga masyarakat yang turut hadir.
Wali Nagari Katiagan Endang Putra, dalam
sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada undangan yang hadir pada acara penanaman Mangrove tersebut. Dalam kesempatan yang sama Endang juga menyampaikan bahwa kegiatan tersebut adalah program dari Mabes
Polri tentang peduli dengan penghijauan jadi bukan hanya melindungi dan
melayani akan tetapi juga berperan aktif dibidang lingkungan.
"Acara penanaman pohon Mangrove ini Program
dari polri, karna polri peduli dengan lingkungan," terangnya.
Sementara itu Kapolres Pasaman Barat, AKBP. Ferry
Herlambang menyampaikan terima kasih kepada semua peserta yang telah hadir, ini
adalah salah satu bentuk pengayoman terhadap masyarakat dan lingkungan, sudah
menanam kurang lebih 5000 pohon, di daerah lainnya.
"Program kita adalah, peduli kepada
masyarakat, semoga kedepannya penanaman pohon manggrove ini bisa di lanjutkan
oleh masyarakat, karena bisa mengatasi global warming," katanya.
Selain itu Bupati Pasbar, H. Yulianto juga
menyampaikan masalah pembangunan dikarenakan akses jalan yang dilalui untuk
mencapai Nagari Katiagan masih belum maksimal.
"Sudah saya perintahkan dinas terkait, untuk
mensurvei jalan, jalur dua saik ke pasaman baru, mohon dukungan ke semua pihak,
pantai barat dan jalur dua di kabupaten Pasaman Barat, 86 km, jembatan 15 dan
10 lagi mau di bangun. Agar pembangunan jalan pantai barat menjadi prioritas,
dan akan dimulai tahun 2021 agar menjadi kota wisata," terangnya
Ia menamabah kan pembangunan di kabupaten Pasang
barat, itu semua berkat bersama seperti DPRD Pasbar dan ninik mamak, seperti
yang baru ini Pemda Pasbar mendapatkan dana untuk lanjutan pelabuhan teluk
tapang. "Basamo Mangko Bajadi," ujarnya.(Dedi/*)