Tak Ada Kata Libur Bagi Tim Satuan Tugas Penanganan Percepatan COVID-19 Pasbar
Tak Ada Kata Libur Bagi Tim Satuan Tugas Penanganan Percepatan COVID-19 Pasbar
Mitra Rakyat (Pasbar)
Ditengah-tengah ancaman Pandemi Covid-19 sepertinya tidak ada kata libur untuk Tim satuan tugas Penanganan Percepatan COVID-19 Pasaman Barat meskipun dalam suasana lebaran tetap melaksanakan tugasnya dan meninggalkan keluarga dirumah.
Seperti hari ini Senin (25/05) di Pos perbatasan Kinali terlihat kesibukan Tim Satgas dalam mengantisipasi dan memutus mata rantai penyebaran Covid 19.
"Kita sebenarnya juga ingin berkumpul dan bermain bersama keluarga, namun demi keselamatan 500 ribu lebih warga Pasbar serta tugas yang kita emban ini juga wajib kita jalankan, Kami ikhlas dalam melaksanakan tugas ini, meskipun kami sering dicaci dan di bully di medsos, namun kami tetap akan jalankan tugas ini", ujar Sumandri salah seorang Tim Satgas Pos perbatasan.
"Kami sadar dalam tugas yang kami emban ini akan ada pro dan kontranya, namun kami tidak akan menyerah, kami akan laksanakan tugas ini semampu yang kami bisa, ini kami lakukan demi keselamatan kita bersama, bukan demi kepentingan pribadi", tambah Sumandri.
Sementara dihari yang sama Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Percepatan COVID-19 Pasaman Barat Gina Alecia di Simpang Empat, juga tetap melakukan update perkembangan terkait Covid 19 di Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar), Provinsi Sumatera Barat.
Dijelaskan Gina, hari ini Senin tanggal 25 Mei 2020,
ada lagi penambahan 1 Orang ODP dari pelaku perjalanan yang baru melakukan perjalanan ke Padang. Serta menunjukkan beberapa gejala yang hampir sama dengan gejala Covid 19, guna antisipasi sipelaku perjalanan harus melakukan isolasi mandiri.
"Jadi sampai hari ini Total Kumulatif ODP (Orang Dalam Pemantauan) bertambah sehingga menjadi 265 Orang, dimana 252 orang sudah selesai pemantauan dan 13 orang masih dalam pemantauan", Terangnya.
"Sedangkan total kumulatif PDP (Pasien Dalam Pengawasan) masih tetap 13 orang, sementara Hasil swab menjadi 13 orang negatif, karena hasil swab Alm S asal Wonosari sudah keluar dan hasilnya Negatif, Sehat 9 orang, Meninggal 4 orang", jelas Gina.
ada lagi penambahan 1 Orang ODP dari pelaku perjalanan yang baru melakukan perjalanan ke Padang. Serta menunjukkan beberapa gejala yang hampir sama dengan gejala Covid 19, guna antisipasi sipelaku perjalanan harus melakukan isolasi mandiri.
"Jadi sampai hari ini Total Kumulatif ODP (Orang Dalam Pemantauan) bertambah sehingga menjadi 265 Orang, dimana 252 orang sudah selesai pemantauan dan 13 orang masih dalam pemantauan", Terangnya.
"Sedangkan total kumulatif PDP (Pasien Dalam Pengawasan) masih tetap 13 orang, sementara Hasil swab menjadi 13 orang negatif, karena hasil swab Alm S asal Wonosari sudah keluar dan hasilnya Negatif, Sehat 9 orang, Meninggal 4 orang", jelas Gina.
"Selanjutnya total Pelaku Perjalanan juga bertambah dan menjadi 27.248 Orang. Total Kumulatif OTG (Orang Tanpa Gejala) masih 44 orang, serta Positif 1 orang dan saat ini masih menjalani isolasi mandiri di BLPP Bandar Buat Pada", Jelas Gina lagi.
Tak lupa diakhir penyampaiannya dr. Gina Alecia, M.Kes., tetap melakukan himbauan agar masyarakat tetap menjaga jarak, memakai masker dan kalau tidak ada keperluan penting agar tetap dirumah, bagi perantauan agar jangan mudik atau pulang kampung dulu.(Dedi/Rudi)