MR.COM, Pasbar -- Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) ikut serta dalam Bazar Ramadhan yang diselenggarakan oleh Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sumatera Barat, dengan membuka stand yang menampilkan produk kerajinan dan produk unggulan dari Pasaman Barat. Event tersebut dibuka oleh Gubernur Sumbar melalui Asisten Perekonomian Dan Pembangunan Provinsi Sumbar Wardarusmen, Senin (25/4) di Halaman Kantor Gubernur Sumatera Barat.
Bazar Ramadhan tersebut diikuti oleh 17 kabupaten/ kota se- Sumatera Barat dengan 175 peserta, yang berlangsung mulai dari 25 - 28 April 2022. Dalam event tahunan tersebut, Kabupaten Pasaman Barat ikut menampilkan produk kerajinan dan produk unggulan dari Pasaman Barat, seperti kerajinan rajutan, Agrilit, bunga plastik, sulaman bordir, lele asap, Kripik Pisang Nirwana, Kopi Talu, Emping Jagung, Rangginang, Batok Kelapa, Batik Desa Baru, Gula Aren, Pokat MentegabGiri Maju, Jeruk Batang Saman, dan Sulaman Benang Air Bangis.
Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Pasaman Barat, Ny Titi Hamsuardi saat meninjauan stand Bazar Ramadhan Pasbar, menyampaikan apresiasi dan rasa bangga kepada UMKM Pasaman Barat karena mampu menampilkan produk unggulan Pasaman Barat pada event tersebut.
Dikatakannya, UMKM Pasbar mampu bersaing dengan produk produk dari daerah lain. Terbukti banyaknya peminat dari pengunjung yang membeli produk yang ada di stand UMKM Pasaman Barat pada Bazar tersebut.
"Seperti tadi produk unggulan Pasaman Barat, Jeruk Pasaman, Pokat Mentega Giri Maju dan Produk Lainnya habis di borong oleh pengunjung bazar tersebut" katanya.
Menurutnya, saat ini Pemerintah Daerah Pasaman Barat sedang melakukan pembenahan untuk pelaku UMKM di Pasbar, sehingga produk yang dihasilkan dapat dipasarkan ke luar daerah.
Dengan adanya event seperti ini, lanjutnya bisa dijadikan sebagai acuan bagi UMKM Pasaman Barat, dimana produk Pasaman Barat banyak diminati masyarakat di Luar kabupaten, sehingga perlu pembenahan yang lebih baik lagi.
Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Pasaman Barat, Pahrein juga menambahkan bahwa stand Pasaman Barat ini sendiri didukung oleh Pemerintah Daerah Pasaman Barat dengan didanai oleh Dekranasda Pasaman Barat dan juga pelaku UMKM Pasbar.
"Adapun Produk yang kita tampilkan seperti kerajinan rajutan, Agrilit, Bunga plastik, sulaman bordir, lele Asap, Kritik pisang Nirwana, Kopi Talu, emping Jagung, Rangginang, Batok Kelapa, Batik Desa Baru, Gula Aren, Pokat Mentega Khas Giri Maju, jeruk Batang Saman, Sulaman Benang Air Bangis"ucapnya
Ia meminta agar OPD dapat berpartisipasi dan serius mengurus UMKM di Pasbar agar berdaya saing tinggi dengan kemasan menarik serta pemasaran yang baik. Pasalnya, hampir separuh lebih masyarakat Pasaman Barat berusaha di bidang UMKM, mulai dari produksi hingga pemasarannya.
"Tidak ada pilihan, Kita harus serius mengurus UMKM. Mulai dari peningkatan kualitas SDM, bantuan permodalan, pengemasan, hingga pemasaran. Ini harus jadi perhatian. OPD harus bisa bersinergi, dari hulu sampai hilir. Kalau penanganan secara parsial, tidak akan berhasil. Harus ada namanya komunitas, tidak bisa pendekatan personal saja. Tidak cukup hanya diberikan modal tanpa pemasaran," tegasnya
Dimomen tersebut, Ketua Dekranasda Provinsi Sumbar Harneli Mahyeldi juga mengunjungi setiap stand yang ada di Bazar Ramadhan, termasuk stand Pasaman Barat. Beliau sangat mengapresiasi produk produk dari Pasaman Barat dan memberikan pesan agar UMKM di Pasaman Barat agar lebih dibenahi dengan baik sehingga pemasarannya dan kemasan yang ditampilkan lebih baik kedepan. (Ddr)